5 Cara Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga Selama Ramadhan

√ Islamic Base Pass quality & checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat spesial bagi seluruh umat islam di dunia. Mennjadi spesial karena bulan Ramadhan hanya datang setahun sekali dan amalan-amalan ibadah di bulan tersebut dilipatgandakan oleh Allah SWT. Tentu menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kita semuanya.

Dalam menyambut dan juga melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan, kebahagiaan ini juga bisa dilaksanakan bersama dengan keluarga tercinta. Bulan ramadhan juga salah satu  momentum untuk mengaplikasikan cara Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga. Jangan sampai ketika bulan ramadhan sudah hadir, malah timbul konflik dan juga permasalahan di keluarga.

Adanya ketidak harmonisan saat ramadhan tentunya sangat mempengaruhi bagaimana berjalannya kekhusuan ibadah kita saat di bulan Ramadhan. Berikut Cara Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga selama Ramadhan seperti halnya Cara Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga Menurut Islam.

Jadikan Ramadhan untuk Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga

Sebagai bulan yang spesial, momen bulan Ramadhan juga bisa untuk membangun keharmonisan keluarga. Di bulan-bulan biasanya mungkin jarang bisa berkumpul bersama, melakukan ibadah bersama, tentu saja saat ramadhan aktivitas ini terrbuka luas. Berikut adalah tips agar bisa membangun keharmonisana keluarga saat bulan Ramadhan.

  1. Menyiapkan Makan Sahur dan Buka Bersama

Saat ramadhan kita bisa melakukan aktifitas menyiapkan sahur dan buka bersama dengan keluarga. Di waktu-waktu yang lain mungkin satu keluarga jarang untuk bersama, makan dan beraktivitas masing-masing. Untuk bulan Ramadhan ini tentunya kita bisa menyiapkan sahur dan buka bersama, agar lebih terasa kebersamaannya.

Makanan yang Cocok Saat Buka Puasa bisa dipersiapkan oleh keluarga bersama-sama dan tentunya harus Makanan Halal. Jangan sampai kita menyiapkan Makanan Haram Menurut Islam, dan Makanan Haram yang merusak tubuh dan pahala kita.

Walaupun tidak bisa setiap hari atau rutin dalam beberapa waktu, kita bisa melaksanakannya di hari-hari libur atau saat waktu yang luang di keesokan harinya. Aktivitas ini akan menyenangkan dan juga membuat rasa kekeluargaan akan tumbuh.

Di hari-hari biasanya tentu sulit untuk bersama. Sarapan, makan siang, dan makan malam sering kali dilakukan masing-masing, terutama bagi mereka yang bekerja. Tentu berbeda di bulan Ramadhan, sering kali sahur menjadi momen kumpul bersama dan saling berdiskusi. Dari aktivitas kebersamaan tersebut akan muncul rasa bahagia dan keharmonisan bisa didapatkan.

  1. Tarawih Bersama

Walaupun sebagai amalan sunnah, tarawih di bulan Ramadhan sebagai pengganti Shalat Tahajud di Bulan Ramadhan  adalah sangat dianjurkan. Untuk itu, setiap malam setelah berbuka puasa dan shalat isyaa, pelaksanaan tarawih berjamaah di masjid juga sangat dianjurkan. Selain untuk shalat dan ibadah menghadap Allah, tarawih bersama juga membuat kita bisa bersilahturahmi dan bertemu dengan saudara-saudara semuslim lainnya, yang jarang bertemu di bulan selainnya.

Hukum Shalat Tarawih Sendirian memang diperbolehkan, akan tetapi di bulan Ramadhan ada Keutamaan Shalat Tarawih Berjamaah. Apalagi bersama dengan keluarga tentunya menjaadi lebih bahagia.

Begitupun dengan keluarga, tarawih bersama bisa menjadi hal yang meningkatkan keharmonisan dan kekeluargaan di dalamnya. Tentu saja, akan semakin baik jika dilakukan secara konsisten. Akan tetapi walau tidak bisa setiap hari, setidaknya ada beberapa waktu yang bisa dijawalkan untuk tarawih bersama karena Hukum Shalat Tarawih di Bulan Ramadhan adalah sunnah namun memiliki Keutamaan Shalat Tarawih yang Luar Biasa.

  1. Saling Membagi Ilmu Islam

Saat bulan ramadhan tentunya amalan ibadah adalah hal utama yang harus dilakukan. Bergossip, membicarakan keburukan orang lain tentunya menjadi hal yang harus dihindari dan dikurangi sebagai bentuk pelatihan diri kita menjadi lebih positif. Saling membagi ilmu tersebut misalnya mengenai Hikmah Bulan Ramadhan , Malam Terakhir Bulan Ramadhan, dan Menahan Hawa Nafsu di Bulan Ramadhan.

Saat bulan ramadhan, keluarga juga bisa membuat program atau kebersamaan yang di dalamnya antar anggota atau ibu dan bapak bisa berbagi dan bercerita mengenai ilmu-ilmu islam, rukun islam, rukun iman, yang dimilikinya. Dengan begitu maka akan semakin hidup ilmu-ilmu islam dalam keluarga serta menjadikannya sebagai sumber cahaya keharmonisan keluarga.

  1. Saling Menjaga Diri dari Kemaksiatan

Keharmonisan saat Ramadhan juga bisa dilakukan dengan cara saling menjaga dan mengingatkan agar tidak berbuat maksiat. Hal ini diperlukan dalam sebuah keluarga, karena Keluarga Bahagia Menurut Islam , Keluarga Harmonis Menurut Islam , dan Keluarga Sakinah, Mawaddah, Warahmah adalah mereka yang mampu menjaga masing-masing agar tak berbuat dosa atau sesuatu yang melampaui batas.

Untuk itu, di bulan Ramadhan saling menjaga diri dari kemaksiatan harus dilakukan. Ramadhan yang penuh berkah saatnya membuat keluarga saling mendekat kepada Allah SWT serta jalan untuk membangun Hubungan Akhlak dengan Iman , serta Akhlak Dalam Islam.

  1. Berkumpul dan Bersilahturahmi Dengan Keluarga Lainnya

Salah satu Cara Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga bisa juga dilakukan dengan berkumpul dan silahturahmi bersama keluarga yang jarang bertemu atau merenggang. Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk bisa melakukan silahturahmii, karena hati dan ketenangan beribadah sedang dilakukan. Membuka diri dan menerima saudara adalah hal yang bisa dilakukan jika saat bulan Ramadhan.

Hal-Hal yang Harus Dihindari Untuk Keluarga Saat Ramadhan

Menjaga hubungan kekeluargaan adalah perintah Allah SSWT karena keluarga adalah bagian darii hidudp kita. Mmenjaga hubungan kekeluargaann bukan hanya saat Ramadhan saja melainkan setiap wwaktu kita jika kita bisa. Bulan Ramadhan harusnya dapat menjadi mementum membangun keharmonisan.

Ada beberapa hal yang harus dihindari agar tidak terjadi konflik atau merusak keharmonisan keluarga saat bulan Ramadhan.

  1. Memilih Sendiri-Sendiri Daripada Bersama

Saat ramadhan momen yang penuh hikmah dan pahala ini banyak sekali kelebihan untuk keluarga jika bersama-sama. Melakukan aktivitas sendiri-sendiri membuat malah keluarga renggang dan tidak terasa keharmonisannya. Di bulan ramadhan, walaupun tidak bisa setiap hari dan selalu bersama menyempatkan untuk bersama adalah hal yang baik, minimal melakukan buka bersama atau sahur bersama. Untuk ibada-ibadha lainnya, berjamaah pun sangat dihancurkan.

  1. Emosi Berlebihan

Di bulan ramadhan emosi berlebihan bukan hanya mengurangi pahala namun juga mengurangi keharmonisan keluarga apalagi jika tidak dibarengi oleh saaling memahami dan mengerti kondissi masing-masing. Untuk itu, emosi berlebihan harrus dihindari karena merusak keharmonisan keluarga dan tentu dapat mmeretakkan keluarga itu sendiri. Cara Menenangkan Hati Dalam Islam dan Bahagia Menurut Al-Quran adalah salah satu yang bisa meredam emosi kita.

  1. Tidak Saling Memahami dan Menyalahkan

Saling menyalahkan atas kesalaahan juga dapat membuat huubungan menjadi tidak harmonis. Seharusnya keluarga saling memahami dan mengerti kondisi. Jika tidak dilakukan maka pasti akan retak dan keluarga mulai renggang.

Demikian uraian lengkap tentang Cara Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga selama Ramadhan. Semoga di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, kita mendapatkan nikmat yang luar biasa dari Allah SWT, Aamiiin.

fbWhatsappTwitterLinkedIn