Salah satu kenikmatan hidup ialah apabila seorang manusia mampu memelihara jiwa atau diri secara keseluruhan baik lahir maupun batin sebab apabila ada salah satu yang rusak tentunya menyebabkan tidak sempurnanya diri seseorang tersebut. sudah menjadi karakter dasar manusia bahwa mereka menyukai segala sesuatu yang berhubungan dengan kebaikan untuk dirinya sehingga jika hal tersebut tercapai akan mendapat pandangan yang baik di sisi Allah.
Agama islam tidak melarang umatnya untuk mencintai dan menjaga diri sendiri bahkan merupakan sebuah kewajiban untuk menjaga kelurusan iman dengan cara menjaga jiwa sehingga dapat melawan segala godaan yang ada di dunia ini dan mampu istiqomah terhadap ajaran agama yang dianut. Dalam kesempatan kali ini penulis akan membahas mengenai 17 cara memelihara jiwa dalam islam yang dapat dijadikan sebagai panduan untuk menjaga keimanan. Yuk simak penjelasan lengkapnya.
1. Istiqomah
Simak firman Allah berikut mengenai istiqomah dalam islam. “Sesungguhnya orang orang yang mengatakan : Rabb kami ialah Allah, kemudian mereka istiqomah pada pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan : janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu merasa sedih, dan bergembiralah kamu dengan memperoleh surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu:. (QS Fushilat : 30).
Cara memelihara jiwa dalam islam yang wajib dilakukan pertama kali ialah istiqomah, yakni selalu melakukan ibadah terus menerus dalam keadaan apapun walaupun ibadah tersebut kecil. Sebab Allah lebih menyukai ibadah yang kecil namun dilakukan secara terus menerus. Dengan istiqomah jiwa akan selalu terjaga sebab senantiasa mengingat Allah.
2. Memperbanyak Amal Kebaikan
“Berbuat sesuatu yang tepat dan benarlah kalian dan amal yang paling dicintai Allah adalah amalan yang terus menerus meskipun sedikit”. (HR Bukhari). Amal kebaikan dapat diperbanyak dengan berbagai cara mulai dari berbuat baik dari orang orang terdekat seperti keluarga hingga berbuat baik sebagai orang yang bermanfaat untuk masyarakat. Dengan demikian jiwa akan selalu bebas dari rasa khawatir dan segala urusan yang dilakukan akan mendapat ridhoNya sehingga tercapai jiwa tenang dalam islam.
3. Niat Karena Allah
“Orang yang kuat adalah orang yang beramal untuk hari kematiannya. Adapun orang yang lemah adalah orang yang mengekor pada hawa nafsu dan berangan angan pada Allah”. (HR Ahmad). Niatkan segala sesuuatu karena Allah, jangan karena duniawi atau karena agar dipuji orang. Niat yang dilakukan karena dunia akan mengotori jiwa karena timbul sifat riya yang merupakan dosa besar dalam islam.
4. Kalahkan Hawa Nafsu
“Setiap amal itu pasti ada masa semangatnya. Dan setiap masa semangat itu pasti ada masa futur nya. barang siapa dalam kemalasannya masih dalam sunnah Nabi maka dia berada dalam petunjuk”. (HR Thobroni). Dekatkan diri dengan Allah agar bisa mengalahkan hawa nafsu dan godaan syetan yang terkutuk yang selalu mengarahkan manusia pada kesesatan. bahaya nafsu dalam islam wajib dihindari untuk mencapai jiwa yang bersih.
5. Selalu Mengingat Allah
Jangan lupa untuk selalu mengingat Allah dalam keadaan apapun, umumnya orang akan mengingat Allah di waktu sedih sementara melupakanNya di waktu senang. Hindari hal demikian. Dekatkan diri selalu pada Allah sebagai cara memelihara jiwa dalam islam. “Kenalilah Allah di waktu lapang, niscaya Allah akan mengenalimu ketika susah”. (HR Hakim Syaikh Al Albani). keutamaan berdoa dalam islam memang wajib dilakukan dalam keadaan apapun baik lapang maupun sempit.
6. Pahami Makna Iman
“Dan Allah menjadikan kamu cinta kepada keimanan dan menjadikan keimanan itu indah dalam hatimu serta menjadikan kamu benci pada kekafiran, kefasikan, dan kedurhakaan. Mereka itulah orang orang yang mengikuti jalan lurus, sebagai karunia dan nikmat dari Allah. Dan Allah maha mengetahui lagi maha bijaksana”. (QS Al Hujurat : 7-8). Pahai bahwa iman adalah sesuatu yang harus dibuktikan, bukan hanya berada dalam hati saja.
7. Ingat Kehidupan di Akherat
Ingatlah bahwa kita semua akan mati dan akan menjalani kehidupan di akherat yang kekal, dengan memelihara jiwa kita akan terlindung dari azab yang hina. “Barangsiapa mengerjakan amal saleh dalam keadaan beriman, maka Kami akan berikan kepadanya kehidupan yang baik dan pahala jauh lebih baik dari apa yang mereke kerjakan”. (QS An Nahl : 97).
8. Ucapan yang Teguh
Hindari berbohong atau kalimat yang menyakiti orang lain, jadilah orang yang dapat dipercaya yang memiliki ciri teguh dalam berucap dan dibuktikan dalam tindakan yang dilakukan. “Allah meneguhkan orang orang yang beriman dengan ucapan yang teguh dalam kehidupan di dunia dan di akherat”. (QS Ibrahim : 27).
9. Perbanyak Ilmu Islam
Selalu pelajari ilmu islam agar selalu mengingat kebesaran Allah sehingga jiwa pun akan selalu terpelihara karena merasa tenang dekat dengan Allah. “Kami tunjuki dengan dia siapa yang beriman dan yang Kami kehendaki diantara hamba hamba Kami. Dan sesungguhnya Kami benar benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus”. (QS As Syura : 52)
10. Jalankan Kewajiban
Rutin jalankan semua kewajiban yang dierintahkan untuk umat islam, semua kewajiban tersebut akan menjadi cara memelihara jiwa dalam islam sehingga jauh dari dosa. “Tahukah kalian apa itu beriman kepada Allah? Yaitu bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang hak kecuali Allah dan menegakkan shalat, membayar zakat, serta berpuasa di bulan Ramadhan”. (HR Muslim).
11. Ikuti Ajaran Rasul
Jangan lupa untuk melaksanakan sunnah Rasul dan mengikuti ajarannya yang juga sebagai sumber syariat islam dan akan membawa manusia ke surga. “Tidak sempurna keimanan salah seorang diantara kalian sampai aku (Rasulullah) lebih dia cintai dari orang tuanya, anak anaknya, dan seluruh manusia”. (HR Bukhari).
12. Baik Pada Sesama
Cara memelihara jiwa dalam islam tentu wajib berbuat baik pada sesama, pada semua ciptaan Allah,, jika hal demikian dilakukan, jiwa akan senantiasa tenang dan mendapat banyak doa kebaikan dari orang orang yang diperlakukan baik tersebut. “Tidak sempurna keimanan salah seorang dari kalian sampai dia mencintai kebaikan untuk saudaranya seperti sesuatu yang dia cintai untuk dirinya”. (HR Bukhari).
13. Menjadi Orang yang Amanah
Jadilah orang yang amanah dalam hal appaun, baik dari kata kata ataupun tindakan yang dilakukan. Amanah adalah salah satu hal yang akan selalu diingat oleh orang lain, jika mampu dijalankan maka akan terpancar kebersihan dan kejujuran jiwanya dari dalam. “Bukanlah keimanan bagi mereka yang tidak memiliki amanah”. (HR Muslim).
14. Jauhi Maksiat
“Tidaklah seseorang berzina, minum minuman keras, atau melakukan pencurian dalam keadaan beriman”. (HR Bukhari). Jangan pernah dekati perbuatan maksiat yang dilarang oleh Allah, sebab jelas perbuatan demikian adalah perbuatan yang mudah sekali menimbulkan kekotoran pada jiwa, mudah sekali menimbulkan keburukan pada hati dan pikiran.
15. Rutin Berdoa
Selalu libatkan Allah dalam hal apapun sebagai wujud pasrah karena kita adalah hambaNya yang lemah, selalu berdoa untuk kebaikan dengan terus menerus agar setiap urusan yang dilakukan selalu mendapat jalan kebaikan dan mendapat petunjuk dariNya, lakukan doa sebagai berikut yang dianjurkan oleh Rasulullah. “Ya Allah, hiasilah kami dengan perhiasan keimanan. Dan jadikanlah kami sebagai orang yang mendapat petunjuk serta memberi petunjuk (kepada orang lain)” (HR Muslim)
16. Budayakan Jujur
“Sesungguhnya kejujuran akan menunjukkan kepada kebaikan, dan kebaikan itu akan mengantarkan ke surga. Seseorang yang berbuat jujur oleh Allah akan dicatat sebagai orang yang jujur. Dan sesungguhnya bohong itu akan menunjukkan kepada kezaliman, dan kezaliman itu akan mengantarkan ke arah neraka”. (HR Bukhari muslim).
Jujur adalah sesuatu yang terkadang berat dilakukan apalagi jika dalam keadaan tertentu yang dapat menimbulkan kerugian, namun disitulah letak ujian Allah. Cara memelihara jiwa dalam islam ialah dengan menjadi orang yang jujur, dengan demikian hati akan tenang dan jiwa akan bersih karena terlindung dari penyakit hati, terlindung dari kekhawatiran, serta terlindung dari segala mara bahaya baik di dunia maupun di akherat.
17. Sabar
“Sesungguhnya laki laki dan perempuan yang muslim, laki laki dan perempuan yang mukmin, laki laki dan perempuan yang sidiqin (benar), laki laki dan perempuan yang sabar, … Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar”. (QS Al Ahzab 35). Sabar adalah sebuah karakter yang harus dilatih oleh diri sendiri dengan cara mengalahkan hawa nafsu dan meninggikan rasa pasrah kepada Allah.
Sabar memiliki manfaat yang luar biasa sebagai cara memelihara jiwa dalam islam sehingga terhindar dari segala keresahan hati serta terhidar dari sifat yang tamak atau sombong. Sabar merupakan wujud pasrah pada ketentuan Allah dengan tetap melakukan usaha dan doa pada setiap urusan, sabar menjadikan hati tenang dan menjadikan terbukanya jalan keluar atas berbagai permasalahan yang nantinya akan menjadi pembersih dan pententram jiwa.
Demikian artikel mengenai 17 cara memelihara jiwa dalam islam, semoga bisa menjadi wawasan yang bermanfaat untuk anda. jangan lupa untuk selalu memperbanyak wawasan dengan cara banyak membaca artikel islami yang bermanfaat di website kami sehingga selalu bisa menjalankan segala amal perbuatan dalam petunjukNya yang lurus. Terima kasih sudah membaca, salam hangat dari penulis.
Aceh dikenal sebagai daerah yang mendapat julukan "Serambi Mekkah" karena penduduknya mayoritas beragama Islam dan…
Sejarah masuknya Islam ke Myanmar cukup kompleks dan menarik, dengan beberapa teori dan periode penting:…
Islam masuk ke Andalusia (Spanyol) pada abad ke-7 Masehi, menandai era baru yang gemilang di…
sejarah masuknya Islam di Afrika memiliki cerita yang menarik. Islam masuk ke Afrika dalam beberapa…
Masuknya Islam ke Nusantara merupakan proses yang berlangsung selama beberapa abad melalui berbagai saluran, termasuk…
Masuknya Islam ke Pulau Jawa adalah proses yang kompleks dan berlangsung selama beberapa abad. Islam…