Proses penciptaan manusia menurut Islam telah dijelaskan oleh Allah SWT. dalam sumber syariat Islam, yaitu Al-Qur’an dan hadits. Di dalam Al-Qur’an dijelaskan, bahwa manusia diciptakan berasal dari saripati tanah.
Dalam (QS. Al-Mu’minun ayat 12-13), Allah berfirman : “Dan sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami menjadikannya air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kukuh (rahim).”
“Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulanng belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik,” (QS. Al-Mu’minun ayat 14)
Dalam penciptaan manusia, Allah menyimpankan air mani yang akan menjadi embrio didalam rahim wanita, hal tersebut disebut kehamilan dalam Islam. Dan dalam masa kehamilan tersebut, embrio bertumbuh kembang menjadi wujud manusia (bayi), lalu ketika masa kehamilan tersebut telah mencapai usia sembilan bulan, maka embrio yang telah menjadi bayi tersebut akan dilahirkan ke dunia oleh wanita yang mengandungnya. Dan didalam Islam terdapat beberapa tips untuk melahirkan.
Tips Melahirkan Menurut Islam
Semua ibu yang mengandung tentu ingin dapat melahirkan dengan mudah dan selamat, mengingat melahirkan adalah proses yang paling berat yang harus dihadapi oleh ibu yang tengah mengandung. Dibutuhkan pengorbanan yang luar biasa bagi seorang ibu untuk dapat melahirkan buah hatinya ke dunia, dan salah satu keutamaan wanita hamil dalam Islam adalah mendapatkan pahala jihad. Dan berikut beberapa tips melahirkan dalam Islam :
- Perbanyak membaca ayat-ayat Al-Qur’an
Allah maha mengetahui segala apa yang terjadi pada setiap hambanya, dan Allah telah menetapkan segala sesuatunya sesuai dengan ukurannya.
Dalam (QS. Ar’Rad ayat 8), Allah berfirman : “Allah mengetahui apa yang dikandung oleh setiap perempuan, apa yang kurang sempurna, dan apa yang bertambah dalam rahim. Dan segala sesuatu ada ukuran di sisi-Nya.”
Dengan senantiasa membaca ayat Al-Qur’an, insya’allah Allah akan memudahkan proses kelahiran orang tersebut.
- Perbanyak istigfar
Istigfar adalah memohon ampun kepada Allah SWT. Terdapat banyak keutamaan dalam istigfar yang dapat bermanfaat bagi orang yang melakukannya. Dan seseorang yang sedang melahirkan, dengan memperbanyak beristigfar insya’allah Allah akan mempermudah proses kelahirannya, karena salah satu keutamaan istigfar adalah mempermudah masalah yang sedang dihadapi.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW. bersabda : “Barang siapa membiasakan diri untuk beristigfar, Allah akan memberikan jalan keluar baginya dari setiap kesulitan, akan memberikan kebahagiaan dari setiap kesusahan, dan akan memberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.” (HR. Abu Dauddan Ibnu Majah)
- Menjalani proses kehamilan sebagai sebuah ibadah
Orang yang menjalani proses kehamilannya dan menganggap kehamilannya sebagai sebuah ibadah, maka insya’allah Allah akan selalu memberikan rahmat dan pertolongannya kepada orang tersebut.
- Berusaha menikmati rasa sakit
Ketika wanita hamil, dia pasti merasakan sakit dan terlebih ketika proses melahirkan. Namun, hal tersebut alangkah baiknya bila orang yang sedang mengalami rasa sakit dalam proses melahirkan menjadikan rasa sakitnya sebagai sebuah kenikmatan. Karena sesungguhnya, rasa sakit yang dirasakannya adalah sebagai penggugur dosa-dosa baginya.
- Tidak banyak mengeluh
Pada saat melahirkan mengeluh bukanlah hal yang bermanfaat untuk dilakukan, dan lebih baik beristigfar, karena mengeluh tidak memberikan ketenangan.
- Perbanyak mendengarkan ayat-ayat Al-Qu’ran
Sebelum proses bersalin, perbanyaklah mendengarkan ayat-ayat suci Al-Qur’an untuk ketenangan hati dan pikiran.
- Berpikiran positif
Ketika masa kehamilan dan saat tiba waktu melahirkan, senantiasa berpikir positif agar pikiran dan hati menjadi lebih tenang.
- Tidak berkata kasar
Ketika merasa sakit, terkadang wanita yang sedang melahirkan secara tidak sadar mengucapkan kata-kata kasar, padahal hal tersebut lebih baik tidak dilakukan. Karena berkata kasar tidak mengandung keebaikan apapun, dan lebih baik mengucap istigfar.
- Ikuti saran dan perkataan dokter
Selama proses melahirkan, sebaiknya mengikuti instruksi yang diberikan oleh dokter yang menangani, karena dokte lebih tau ilmunya dan bidangnya.
- Berserah diri
Ketika proses melahirkan, alangkah baiknya berserah diri kepada Allah SWT. karena Dia yang Maha Kuasa atas segala yang ada di dunia ini, dan hanya kepada-Nya lah kita kembali.
Sebelum melahirkan, terdapat banyak amalan ibu hamil menurut Islam yang dapat dilakukan, hal tersebut untuk mempermudah dan menenangkan hati ketika proses melahirkan nanti. Dan ketika proses melahirkan, senantiasa berserah diri dan memohon kepada Allah SWT. agar segalanya berjalan seperti yang diinginkan. Allah adalah Maha Kuasa dan Maha Pemurah, dia akan mengabulkan setiap permohonan hamba-Nya yang taat.
Sekian, seemoga bermanfaat (: