12 Cara Melunasi Hutang Dalam Islam yang Paling Mudah Dilakukan

√ Islamic Base Pass quality & checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Cara Melunasi Hutang Dalam Islam merupakan salah satu hal yang sangat dianjurkan. Meskipun dalam syariat islam hutang piutang sendiri merupakan sesuatu yang diperbolehkan , bahkan memberikan pinjaman kepada merekan  yang sangat membutuhkan akan dapat mendatangkan pahala tersendiri sebagaimana juga pada cara menghormati guru dalam islam . Namun pada kenyataanya banyak orang yang kemudian berhutang namun, tidak memiliki kemamapuan untuk mengembalikannya. Padahal membayar hutang merupakan sebuah kewajiban terutama bagi mereka yang meminjam.

Dari Ibnu ‘Umar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ مَاتَ وَعَلَيْهِ دِينَارٌ أَوْ دِرْهَمٌ قُضِىَ مِنْ حَسَنَاتِهِ لَيْسَ ثَمَّ دِينَارٌ وَلاَ دِرْهَمٌ

Barangsiapa yang mati dalam keadaan masih memiliki hutang satu dinar atau satu dirham, maka hutang tersebut akan dilunasi dengan kebaikannya (di hari kiamat nanti) karena di sana (di akhirat) tidak ada lagi dinar dan dirham.” (HR. Ibnu Majah no. 2414. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih). Ibnu Majah juga membawakan hadits ini pada Bab “Peringatan keras mengenai hutang.

Hadist diatas menegaskan bahwa barang siapa yang memiliki hutang selama hidup di dunia haruslah segera di lunasi. Sebab hal tersebut akan menjadi salah satu kunci utama kemudahan kita ketika berada di kehidupan akhirat seperti pada kedudukan guru dalam islam . sebagimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ فَارَقَ الرُّوحُ الْجَسَدَ وَهُوَ بَرِىءٌ مِنْ ثَلاَثٍ دَخَلَ الْجَنَّةَ مِنَ الْكِبْرِ وَالْغُلُولِ وَالدَّيْنِ

Barangsiapa yang ruhnya terpisah dari jasadnya dan dia terbebas dari tiga hal: [1] sombong, [2] ghulul (khianat), dan [3] hutang, maka dia akan masuk surga.” (HR. Ibnu Majah no. 2412. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih). Ibnu Majah membawakan hadits ini pada Bab “Peringatan keras mengenai hutang.

Nah tentunya melunasi hutang memilki keutamaan tersendiri. Lalu bagaimanakah cara melunasi hutang yang sesuai menurut syariat islam. Berikut 12 Cara Melunasi Hutang Dalam Islam .

  1. Niat

Niatkan didalam hati bahwa anda benar benar memiliki niatan untuk segera melunasi dan membayar hutang yang dimiliki. Sebab dari niat inilah Allah akan melihat kesungguhan anda seperti pada hukum menuntut ilmu . Terkadang ada orang yang bahkan sama sekali tidak berniat membayar hutang yang mereka memiliki dan berdalih serta banyak alasan. Padahal hal yang demikian ini sesuangguhnya akan menyulitkan mereka, jika kita berniat maka insyaallah akan dimudahkan jalnnya. Sebagimana dalam hadist:

“Sesungguhnya amal itu tergantung dengan niat”

2. Segera Lunasi Hutang Apalagi Jika Hutamg Riba

Hutang merupakan salah satu yang lebih baik jika bisa dihindari. Namun sekarang ini kebanyakan orang justru memilih hutang untuk sebuah modal atau untuk mengatasi kekurangan dana. Jika hutang biasa tanpa bunga tidak dipermasalahkan, tetapi jika menggunakan hutang riba maka dilarang.

Penerima dan juga pemberi riba tetap merupakan dosa, jadi lebih baik tidak dilanjutkan. Untuk yang memiliki pinjaman riba dan sudah memiliki dana untuk melunasi, akan lebih baik jika disegerakan. Allah SWT tidak menyukai hamba Nya yang menunda-nunda hutang, jadi wajib untuk segera dibayar jika sudah ada kemampuan.

Jangan sampai dana yang sudah ada malah digunakan untuk keperluan lain. Jika perlu simpan dana untuk melunasi hutang di tempat yang sulit untuk diambil sehingga tidak tergiur untuk menguranginya. Saat ada dana dan kemampuan untuk terlepas dari riba, segeralah lakukan agar hidup lebih terasa tenteram tanpa bayangan riba.

3. Hidup Sederhana

Yah, tak bisa dipungkiri bahwa keinginan untuk hidup mewah tentunya akan membuat seseorang tak tanggung-tanggung untuk melakukan transaksi hutang besar-besaran sehingga cenderung untuk terbelit riba. Maka dari itu hiduplah sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan yang anda miliki seperti dalam fungsi iman kepada allah . Buat apa hidup mewah kalau hidup harus menanggung banyak hutang.

4. Prihatin

Prihatin merupakan bagian dan cara untuk hidup apa adanya. Dengan mensyukuri apa yang dimiliki, sekalipun kita berlebih dalam memiliki harta namun jangan sampai membuat diri kita menjadi menjalani hidup yang berfoya foya. Serta menghambur hamburkan harta yang dimiliki. Hingga pada akhirnya harus berhutang karena harta yang dimiliki tidak cukup akibat sudah di hambur hamburkan. Oleh sebab itu, tanamkan sikap prihatin ini, sehingga meskipun anda memiliki harta banyak namun tetap harus hidup dengan prihatin.

5. Jangan Haus Akan Duniawi

Harta dan duniawi merupakan hal yang amat menggoda. Banyak manusia yang hanyut dan terlena akan kehidupan duniawi. Sehingga mereka menganggap bahwa hanya ada kehidupan duniawi saja yang ada padahal setelahnya masih ada kehidupan akhirat yang lebih kekal dan abadi. Karenanya mereka hanya memikirkan urusan dunia, harta, jabatan dan tahta saja. Ketika merasa kehidupan dunianya tidak cukup maka mereka akan berisaha mencukupinya dengan berhutang, tentu hal inilah yang akan semakin membuat seseorang terjerumus kedalam hutang sebagimana cara berdakwah yang baik menurut islam.

6. Berusaha Melunasi Hutang

Jika kita hanya berdiam diri saja maka tentu hutang tidak akan lunas dengan sendirinya. Apakah ada orang yang akan engan sukarela melunasi hutang kita?. Tentu saja tidak, sebab hanya diri kita yang bertanggung jawab atas hutang kita. Karenanya keberadaan hutang harus membuat kita berusaha dan bekerja lebih keras lagi agar tentunya dapat segera melunasi hutang tersebut.

7. Menjual Harta Berharga yang Dimiliki

Jangan mempertahankan harta berharga yang dimiliki padahal anda memiliki hutang. Sebaiknya segera jual harta berharga anda agar tentunya anda bisa segera melunasi hutang anda. Dengan demikian maka nantinya anda akan bisa hidup lebih tenang dan nyaman tanpa hutang. Ketimbang harta banyak yapi banyak hutang, mending di jual saja untuk melunasi hutang.

8. Berdoa

Doa merupakan hal yang wajib dilakukan, selain dari pada berusaha. Sebab dengan doa inilah kita akan senantiasa diberikan kemudahan dan kelancaran dalam berusaha melunasi hutang. Ingat bahwa Allah SWT akan membantu orang yang bersungguh sungguh dalam berusaha namun dengan diimbangi dengan berdoa.

9. Perbanyak Istiqfar

Islam memang tidak melarang adanya hutang pihutang, namun jika hutang tersebut dalam bentu riba maka hal tersebut akat dilarang. Baik yang memberi ataupun berhutang riba sama sama menanggung dosa dan laknattullah. Oleh sebab itu, selalu mohon ampun kepada Allah SWT, dengan selalu beristiqfar.

10. Rubah Gaya Hidup

Setiap manusia memiliki gaya dan standar hidup masing masing. Namun ada mereka yang malah memiliki penghasilan pas pas an namun malah memiliki gaya hidup dan selera yang tinggi. Pastilah mereka mereka ini yang akan selalu terjebak pada hutang, sebab jika penghasilam tidak mencukupi maka dari mana lagi cara untuk meenuhi standar hidup mereka jika bukan dari berhutang.

11. Melepas Diri Dari Hutang

Hutang adalah sesuatu yang akan menjerat dan mengikat oleh sebab itu, tidak ada jalan lain selain dari pada anda melepaskan diri dari jerat hutang. Meskipun sulit dna tak bisa instan, namun tentunya dapat dilakukan dengan pelan pelan, asalkan anda berusaha dan jangan sampai terjerumus kembali jika nanti sudah bisa lepas dari hutang seperti pada cara berfikir positif dalam islam .

12. Bersedekah

Memiliki hutang lantas bukan menjadi halangan untuk tetap bersedekah sebab dengan sedekah akan dapat melancarkan rezeki anda. Sehingga tentunya anda akan semakin dimudahkan dalam mencari uang dalam upaya melunasih utang. Jadi jangan lipa untuk tetap menyisibkan penghasilan anda untuk bersedekah seperti pada cara bersedekah di bulan romadhon.

Nah, Itulah tadi 12 cara melunasi hutang dalam islam yang paling mudah dilakukan. Semoga bermanfaat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn