Cara Menanggapi Pujian Dalam Islam

√ Islamic Base Pass quality & checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pujian sering dilontarkan oleh orang lain tatkala kita melakukan sesuatu. Pujian juga bisa memotivasi kita untuk meraih sebuah prestasi baru yang jauh lebih baik.

Tapi dengan pujian tersebut jangan sampai membuat kita jadi lupa diri. Jangan sampai membuat kita terlena dan tinggi hati. Baca juga  Syarat Diterimanya Ibadah dalam Islam

Rasulullah sebagai suri tauladan yang baik memberikan trik cara menanggapi pujian untuk diteladani supaya kita tidak terjerat dengan jebakan pujian manusia. Berikut adalah trik dari Rasulullah.

Pertama, agar kita selalu menjadi orang yang mawas diri agar tidak terbuai oleh pujian orang lain. Oleh karena itu, setiap kali ada pujian yang dilontarkan kepada beliau, Rasulullah menanggapinya dengan doa, “Ya Allah, janganlah Engkau hukum aku karena apa yang dikatakan oleh orang-orang itu,” (HR. Bukhari). Baca juga Adab Saat Bersin Dalam Islam

Kedua, kita harus menyadari dengan sepenuh hati bahwa hakikat pujian adalah topeng dari sisi gelap kita yang dimana itu tidak diketahui orang lain. Ketika ada yang memuji kita, itu lebih karena ketidaktahuannya tentang sisi kejelekan yang juga kita miliki. Baca juga Hukum Menggalang Dana Dalam Islam

Oleh sebab itu, beliau Rasulullah SAW dalam menanggapi pujian, beliau berdoa, “Ya Allah ampunilah aku dari apa yang tidak mereka ketahui (dari diriku).” (HR. Bukhari)

Ketiga, kalaupun pujian yang dilontarkan orang lain terhadap diri kita itu memang benar adanya dan tulus di dalam diri kita, Nabi SAW mengajarkan kita agar memohon kepada Allah Swt untuk dijadikan pribadi yang lebih baik lagi dalam melakukan sesuatu kedepannya. Baca juga Adab Ketika Bangun Tidur

Apabila mendengar pujian, beliau Rasulullah SAW kemudian berdoa, “Ya Allah, jadikanlah aku lebih baik dari apa yang mereka kira.” (HR. Bukhari)

Ituah tauladan dari Nabi SAW ketika kita mendapatkan pujian dari orang lain. Pujian memang sangatlah menyenangkan bagi hati kita karena disanjung orang lain, tapi ingatlah bahwa pujian pula bisa menjadikan kita menjadi orang yang sombong dan sikap merendahkan orang lain.

Maka sudah sebaiknya kita bisa menyikapi sebuah pujian dengan baik seperti halnya yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Berikut juga ada doa apabila mendapatkan pujian dari orang lain Yang Diucap Oleh Abu Bakr

Ketika dipuji, Abu Bakr berdo’a,

اللَّهُمَّ أَنْتَ أَعْلَمُ مِنِّى بِنَفْسِى وَأَنَا أَعْلَمُ بِنَفْسِى مِنْهُمْ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى خَيْرًا مِمَّا يَظُنُّوْنَ وَاغْفِرْ لِى مَا لاَ يَعْلَمُوْنَ وَلاَ تُؤَاخِذْنِى بِمَا يَقُوْلُوْنَ

Allahumma anta a’lamu minni bi nafsiy, wa anaa a’lamu bi nafsii minhum. Allahummaj ‘alniy khoirom mimmaa yazhunnuun, wagh-firliy maa laa ya’lamuun, wa laa tu-akhidzniy bimaa yaquuluun.

[Ya Allah, Engkau lebih mengetahui keadaan diriku daripada diriku sendiri dan aku lebih mengetahui keadaan diriku daripada mereka yang memujiku.

Ya Allah, jadikanlah diriku lebih baik dari yang mereka sangkakan, ampunilah aku terhadap apa yang mereka tidak ketahui dariku, dan janganlah menyiksaku dengan perkataan mereka] ( Diriwayatkan oleh Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman, 4: 228, no.4876. Lihat Jaami’ul Ahadits, Jalaluddin As Suyuthi, 25: 145, Asy Syamilah)

Semoga informasi yang kami berikan bermanfaat bagi Anda, dan menjadikan kita semua menjadi manusia yang jauh lebih baik lagi. Aamiin ya rabbal alamin.

fbWhatsappTwitterLinkedIn