Macam-Macam Cadar yang Nyaman Digunakan

√ Islamic Base Pass quality & checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Cadar, kini menjadi bagian dari macam-macam hijab dalam Islam .  Meskipun penggunaannya masih khilafiyah atau para ulama belum menyepakati hukumnya, semakin banyak muslimah bercadar di Indonesia.  Ada ulama yang menyatakan bahwa wajah termasuk bagian yang boleh diperlihatkan selain telapak tangan.  Ada pula ulama yang mewajibkan cadar untuk dikenakan sebagaimana bagian hijab lain karena wajah merupakan salah satu bagian tubuh yang menarik perhatian.

Cadar  atau niqab ini merujuk kepada pakaian hijab yang hanya menampakkan mata ketika dikenakan ke luar rumah.  Untuk yang mengenakannya, meyakini bahwa cadar sebagian dari ciri-ciri hijab syar’i.  Warna cadar umumnya adalah warna-warna gelap yang didesain untuk tidak menarik perhatian.

Dengan semakin banyaknya muslimah Indonesia bercadar, maka produksi cadar juga bermacam-macam model.  Disesuaikan degan kenyamanan dan model purdah yang banyak digunakan di  negara padang pasir.

Macam-macam cadar jika dikelompokkan modelnya menjadi 5 di bawah ini.

1. Cadar atau Niqab Mesir

Meskipun di negara Mesir sudah tidak banyak lagi muslimah bercadar, dahulu banyak orang mengenakannya.  Oleh karena itu, jenis cadar model Mesir kemudian juga berkembang di Indonesia.  Cadar ini terdiri dari 2 bagian, yaitu purdah dan cadar itu sendiri, serta tali untuk pengikat.  Purdah, di Indonesia dikenal sebagai jilbab panjang.  Panjang purdah dari kepala sekitar 75 cm atau menutup bagian belakang sampai pinggang.  Cadar sendiri berbentuk segiempat dengan tali atau layer dengan panjang sekitar 15 cm.

2. Cadar Poni

Cadar poni mengacu pada cadar yang menutup hingga dahi.  Bisa saja purdah yang menutup dahi atau cadar itu sendiri yang berupa kotak dengan bukaan di bagian tengah untuk mata.  Karena itu, cadar poni disebut juga hiden ayes.

3. Cadar Bandana

Sesuai dengan namanya, bandana adalah bagian bahan yang lebar dan diletakkan di bagian kepala.  Cadar bandana adalah cadar dengan ikatan yang lebar.  Ini termasuk cadas yang lebih modis dan banyak digunakan kalangan muda.  Ikatan cadar yang lebar membuatnya tidak menekan hidung ketika diikat.  Selain itu, jika Hijabers sedang berada di tempat yang berangin besar, cadar ini tidak mudah mengikuti tiupan angin alias terbuka.

4. Hadramaut Bis

Entah dari mana istilah hadramaut bis berasal. Hadramaut bis adalah cadar yang diperkenalkan oleh salah satu produsen cadar di Indonesia.  Nama ini diambil dari pinggiran cadar yang tidak dijahit seperti biasa, tetapi diberi bisband sedikit untuk memperindah penampilan.  Hadramaut ini juga mempunyai 2 bagian, yaitu penutup wajah dan layer atau tali yang cukup panjang mengarah ke belakang jilbab yang dikenakan.

5. Cadar atau Niqab Saudi

Cadar atau niqab Saudi sudah dikenal sejak lama.  Muslimah Arab telah lama menggunakan dan terus dikenakan sampai kini.  Selain sebagai penutup aurat dan kewajiban agar memenuhi hadist tentang berhijab yang benar, niqab ini mempunyai manfaat menutup aurat yang sangat besar bagi mereka.  Tanah Saudi yang kering membuat debu banyak berterbangan.  Cadar menghindari muslimah dari pengaruh matahari dan debu. [AdSense-C]

Niqab Saudi ini terdiri dari tiga bagian, yaitu perdah petak, penutup wajah, dan tali.  Perdah petak adalah jilbab yang menjulur ke belakang bentuknya seperti kotak atau petak.  Sementara penutup wajah berupa tali dimana bagian tengahnya dilubangi sebagai tempat untuk mata agar melihat sekeliling dengan nyaman.

Demikian macam-macam cadar yang kini makin banyak diproduksi.  Dari lima kelompok macam-macam cadar, kemudian dibuatlah berbagai produk sejenis dengan model dan nama berbeda-beda, seperti misalnya cadar model butterfly yang bagian belakang purdahnya berlapis seperti butterfly atau kupu-kupu.

Sekian postingan tentang macam-macam cadar.  Pemakaian cadar agar rapi, tentu tetap berpedoman pada tips agar kerudung tetaprapi, bukan sekedar melaksanakan perintah berhijab dalam Al Qur’an.  Semoga artikel ini bermanfaat dan bagi yang bercadar, semoga terus istiqomah.  Aamiin ya Rabb.

fbWhatsappTwitterLinkedIn