menikah muda Archives - DalamIslam.com https://dalamislam.com/tag/menikah-muda Thu, 09 Aug 2018 00:35:03 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.8.1 https://dalamislam.com/wp-content/uploads/2020/01/cropped-dalamislam-co-32x32.png menikah muda Archives - DalamIslam.com https://dalamislam.com/tag/menikah-muda 32 32 8 Cara Meyakinkan Orangtua Menikah Muda https://dalamislam.com/info-islami/cara-meyakinkan-orangtua-menikah-muda Thu, 09 Aug 2018 00:35:03 +0000 https://dalamislam.com/?p=4005 Menikah menjadi hal yang wajib bagi umat muslim yang telah mampu secara jasmani, rohani, serta finansial. Namun berbeda bila menikah tersebut saat usia dini. Ada banyak sekali tips menikah dalam islam. Berikut cara yang dapat diupayakan oleh setiap calon pasangan yang hendak menikah muda agar orangtua dapat yakin: Memberanikan diri untuk mengenalkan pasangan ke Orangtua […]

The post 8 Cara Meyakinkan Orangtua Menikah Muda appeared first on DalamIslam.com.

]]>
Menikah menjadi hal yang wajib bagi umat muslim yang telah mampu secara jasmani, rohani, serta finansial. Namun berbeda bila menikah tersebut saat usia dini. Ada banyak sekali tips menikah dalam islam. Berikut cara yang dapat diupayakan oleh setiap calon pasangan yang hendak menikah muda agar orangtua dapat yakin:

  1. Memberanikan diri untuk mengenalkan pasangan ke Orangtua

Mengenalkan pasangan menjadi alasan yang penting agar orangtua mulai mengenalkan calon pasangan seumur hidup. Ini akan meyakinkan orangtua bahwa kedua pihak serius untuk menikah, terlebih pada usia muda.

2. Menceritakan Kegelisahan 

Zaman dewasa ini telah begitu banyak perubahan yang terjadi. Banyak sekali godaan yang bisa membuat manusia semakin mendekat pada keburukan, hingga zina. Guna mencegah hal tersebut, maka sebagai pasangan harus menceritakan keluh kesah yang terjadi kepada orangtua agar orangtua dapat memahami keadaan pasangan.

Hal ini dijelaskan pada sebuah hadits dimana Rasulullah SAW bersabda : “Ada tiga orang yang wajib bagi Allah menolongnya : orang yang berjihad di jalan Allah, budak ‘Mukatib’ yang ingin membayar pembebasannya, dan seorang yang ingin menikah untuk menjaga dirinya” (HR Tirmidzi)

3. Sikap Dewasa

Sifat bisa menjadi salah satu faktor seseorang tidak diizinkan untuk menikah oleh orangtua. Terlebih lagi dalam menikah muda tentu umur juga tergolong belia sehingga dianggap kekanak-kanakan. Menunjukkan sikap dewasa sangat diperlukan. Jangan sampai saat hendak menikah tidak dapat meyakinkan dan mencerminkan diri siap untuk menikah. Pasangan akan menjalani bagaimana kehidupan setelah pernikahan sehingga akan menjadi ilmu baru yang membuat kedua pihak semakin lebih dewasa.

4. Keuangan yang Cukup

Hal ini memiliki kaitannya dengan poin sebelumnya. Pada usia yang tergolong muda, tentu keuangan belum tentu mencukupi. Orangtua juga banyak yang meragukan keuangan sang anak yang notabene nya dahulu masih mengikuti orangtua hingga dana yang dimilikinya. Rasulullah SAW bersabda terkait ketidakbolehan seseorang untuk menyiakan tanggungannya sebagai berikut,

“Cukuplah seseorang itu berdosa bila ia menyia-nyiakan orang yang menjadi tanggungannya.” (HR. Ahmad, Abu Dawud)

Buktikan orangtua bahwa keuangan setelah menikah bukan menjadi masalah. Hukum berhutang untuk biaya menikah dalam islam tidak dianjurkan, sehingga pasangan dapat mulai berpuasa.

5. Bersabar dan Konsisten

Setelah menunjukkan segala perubahan dalam diri tentu setiap orang yang hendak menikah harus bersabar. Tidak ada perizinan menikah yang akan terjadi secara langsung terlebih pada usia yang muda. Selagi meyakinkan, tetaplah seseorang tersebut konsisten dalam memperbaiki diri. Adanya kesabaran dan konsisten yang tinggi dalam memperbaiki diri, lambat laun orangtua akhirnya memahami kondisi ini bahwa calon pasangan ternyata serius.

6. Strategi dan Berikan Pengertian

Proses untuk mendapatkan izin menikah muda oleh orangtua tentu bukanlah perkara mudah. Sebagai anak yang berusaha mendapatkan izin, tentu harus memiliki strategi, jangan langsung mengutarakan ke masalah tertentu. Jelaskan maksud dan pengertian bahwa Anda ingin segera menikah secara detail pandanganmu setelah menikah agar orangtua semakin yakin atas keputusanmu.

7. Membuktikan Tindakan

Banyak sekali rintangan yang akan dihadapi selama membuktikan kesungguhan, baik kepada orangtua maupun calon mertua. Usia ideal menikah dalam Islam tidak menjadi patokan. Buktikan kemampuan softskill seperti pekerjaan rumah atau memasak, ilmu yang cukup, ilmu agama islam sehingga orangtua dan calon mertua menjadi yakin.

8. Berdoa

Setelah melakukan segalanya, segala keputusan terakhir berada di Allah SWT. Apabila memang dibukakan jalan dan jodoh, Inshaa Allah keinginan baik akan dikabulkan oleh Allah SWT.

The post 8 Cara Meyakinkan Orangtua Menikah Muda appeared first on DalamIslam.com.

]]>
15 Manfaat Nikah Muda Menurut Islam https://dalamislam.com/akhlaq/amalan-shaleh/manfaat-nikah-muda-menurut-islam Sat, 23 Dec 2017 05:37:40 +0000 https://dalamislam.com/?p=2513 Banyak orang yang enggan melakukan nikah muda sebab dianggap terlalu berisiko. Mulai dari alasan umur yang masih belia, belum punya pengalaman hidup hingga emosi yang masih labil. Semua itu ditakutkan menjadi faktor pemicu keretakan rumah tangga atau bahkan perceraian. Sebagai gantinya, mereka memilih jalan berpacaran untuk menyalurkan hasrat cintanya. Pacaran dianggap sebagai tindakan wajar, setidaknya […]

The post 15 Manfaat Nikah Muda Menurut Islam appeared first on DalamIslam.com.

]]>
Banyak orang yang enggan melakukan nikah muda sebab dianggap terlalu berisiko. Mulai dari alasan umur yang masih belia, belum punya pengalaman hidup hingga emosi yang masih labil. Semua itu ditakutkan menjadi faktor pemicu keretakan rumah tangga atau bahkan perceraian. Sebagai gantinya, mereka memilih jalan berpacaran untuk menyalurkan hasrat cintanya. Pacaran dianggap sebagai tindakan wajar, setidaknya lebih aman daripada terburu-buru menikah.

Well, Kalian harus tahu bahwa presepsi tersebut salah besar. Islam menganjurkan taaruf, bukan mengajarkan pacaran. Jalan berduaan dengan seseorang yang bukan muhrim, bergandengan tangan hingga berpelukan, perbuatan itu termasuk mendekati zina dan jelas merupakan dosa. Justru menikahlah yang diridhoi Allah Ta’ala. Ketika seseorang merasa siap menikah, dalam artian sudah baligh dan mampu mandiri maka sebaiknya memilih jalan menikah. Tak perlu takut, karena menikah adalah sebagian dari ibadah. Selain itu, hukum menikah muda menurut islam juga sah-sah saja asalkan kedua calon sama-sama siap membina rumah tangga.

Dalil-Dalil Tentang Pernikahan

Di dalam Al-Quran dan hadist terdapat banyak dalil yang menjelaskan tentang hakikat manusia yang memang diciptakan untuk berpasang-pasangan, serta anjuran untuk menikah. Diantaranya yakni:

  • “Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha mengetahui.(QS. an-Nur: 32)
  •  “Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” (QS. Ar-Ruum: 21)
  • “Dan segala sesuatu kami jadikan berpasang-pasangan, supaya kamu mengingat kebesaran Allah”. (QS.Adz Dzariyaat: 49). 
  • “Itulah (nikah) sebagian hikmah yang diwahyukan Tuhan kepadamu. Janganlah kamu mengadakan tuhan yang lain di selain Allah, yang menyebabkan kamu dilemparkan ke dalam neraka secara hina lagi dijauhkan dari rahmat Allah.” (QS.Al-Isra: 39)
  • “Dan Sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan Kami memberikan kepada mereka isteri-isteri dan keturunan.”(QS. ar-Ra’du: 38)
  • Wahai pemuda, barang siapa di antara kalian telah mampu maka hendaknya menikah, karena ia lebih menundukkan pandangan dan lebih memelihara kemaluan. Dan barangsiapa yang belum mampu, maka hendaknya ia berpuasa, sebab ia dapat mengekangnya.” (HR. Bukhari)
  • Dari Aisyah r.a, “Nikahilah olehmu kaum wanita itu, maka sesungguhnya mereka akan mendatangkan harta (rezeki) bagi kamu.¨ (HR. Hakim dan Abu Dawud).
  • Tiga golongan yang berhak ditolong oleh Allah, orang yang berjihad/berperang di jalan Allah, budak yang menebus dirinya dari tuannya, pemuda yang menikah karena mau menjauhkan dirinya dari yang haram.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Hibban dan Hakim).
  • Wahai generasi muda, bila diantaramu sudah mampu menikah hendaklah ia nikah, karena mata akan lebih terjaga, kemaluan akan lebih terpelihara.” (HR. Bukhari dan Muslim dari Ibnu Mas’ud)
  • Sabda Rasulullah SAW: “Barangsiapa diberi Allah seorang istri yang sholihah, sesungguhnya telah ditolong separoh agamanya. Dan hendaklah bertaqwa kepada Allah separoh lainnya.” (HR. Baihaqi).

Setelah membahas tentang dalil-dalil yang menunjukkan perintah untuk menikah, sekarang akan dijelaskan beberapa manfaat nikah muda menurut islam. Nah, tanpa berbelit-belit lagi, langsung simak yuk!

  1. Menghindari Dosa Pacaran

Di zaman sekarang ini, perbuatan pacaran nampaknya sudah dianggap sangat wajar. Stereotip masyarakat menjadikan pacaran sebagai ajang perkenalan sebelum melalui jenjang pernikahan, ini sebenarnya salah besar! Pacaran bisa menyesatkan manusia ke dalam zina. Kita bisa melihat sendiri di sosial media, anak-anak SD yang mengumbar foto pelukan mesrah, saling menyentuh di bagian tubuh yang tidak pantas, mencium dahi ataupun pipi. Bahkan yang lebih parah sampai berciuman hingga memadu kasih. Naudzubillah.

Kita bisa menutup mata terhadap fenomena tersebut, sebab itulah faktanya yang terjadi saat ini. Dan itu semua bermula dari pacaran. So, Guys hindarilah pacaran sebab itu perbuatan dosa.

Larangan berpacaran dalam islam juga telah dijelaskan dalam Al-Quran: “Dan janganlah kalian mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al-Israa’: 32).

  1. Mendatangkan Pahala Berlipat Ganda

Berbeda dari aksi pacaran yang mendatangkan banyak dosa. Menikah justru bisa melipatgandakan pahala. Saat kita bercanda dengan pasangan maka itu bernilai pahala. Menyentuh pasangan juga bernilai pahala. Yang jelas semakin romantis hubungan (selama masih dalam koridor islam) maka pahalanya juga akan semakin besar.

  1. Berkesempatan Memiliki Banyak Keturunan

Dalam dunia kedokteran dijelaskan bahwa kesuburan organ reproduksi wanita semakin menurun seiring bertambahnya usia. Maka itu, jika kita menikah di usia muda maka kesempatan hamil juga lebih besar. Kita bisa berpeluang memperoleh banyak keturunan untuk menciptakan generasi-generasi islam berakhlakul karimah.

  1. Meminimalisir Risiko Gangguan Kehamilan

Sebagaimana yang dijelaskan di poin sebelumnya, ketika masih muda kondisi rahim masih terbilang kuat. Hormon-hormon yang diproduksi tubuh cukup optimal. Dan organ reproduksi juga cenderung subur. Dengan demikian, apabila kita menikah di usia muda, maka risiko gangguan kehamilan bisa terminimalisir. Meski demikian tetap harus diimbangi dengan doa, sebab segala sesuatu yang mengatur adalah Allah Ta’ala.

  1. Hidup Lebih Berwarna

Nikah muda itu asyik loh! Kita bisa memiliki teman curhat, teman yang bisa diajak jalan-jalan bareng, dan pastinya teman untuk bersandar ketika sedih. Dengan adanya pendamping pastinya akan membuat hidup lebih berwarna. Kita hanya perlu menyiapkan bekal agama dan tanggung jawab untuk bisa membangun bahtera rumah tangga.

  1. Lebih Termotivasi dan Semangat

Berdua itu lebih baik daripada sendirian. Jika kita memiliki pendamping biasanya hidup jadi makin semangat dan termovitasi. Ini juga bisa menghindari galau. Yang jelas segalanya akan terasa indah. Terlebih lagi jika kita menerapkan kaidah-kaidah silam dalam rumah tangga maka bisa tercipta keluarga harmonis menurut islam.

  1. Lebih Mudah Menghadapi Masalah

Dalam menjalani kehidupan tentunya kita gak bisa menghindari masalah. Adakalanya cobaan itu datang tanpa diduga. Dan kondisi tersebut seringkali membuat kita despresi dan sedih. Nah, apabila kita punya pendamping, maka kita bisa menceritakan masalah itu kepadanya. Bertukar pikiran dan berusaha mencari jalan keluarnya bersama. Tentunya jika masalah dihadapi berdua maka akan terasa lebih mudah.

  1. Terhindar Dari Fitnah

Wanita itu fitnah terbesar bagi seorang pria. Biasanya pria-pria yang jomblo mudah banget dirayu wanita. Berbicara dengan wanita, saling chatting atau jalan berdua. Semua itu bisa mendatangkan fitnah. Sebaliknya, jika sudah menikah maka kita punya teman hidup. Kita bisa mengajak pasangan untuk mendampingi kemanapun kita pergi. Hati juga lebih tenang. Sehingga kita pun juga tidak akan melirik lainnya dan itu akan mencegah datangnya fitnah.

  1. Lebih Bahagia

Menikah muda bisa membuat hidup lebih bahagia. Pernyataan tersebut didasarkan pada survey lapangan. Tak sedikit orang yang mengatakan hidupnya terasa lebih indah saat bersama pasangan. Selain itu penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat pada tahun 2013 juga menunjukkan mayoritas pasangan bahagia adalah mereka yang menikah di usia antara 20-28 tahun.

Tapi demikian, kita juga tahu bahwa menikah adalah takdir Allah Ta’ala. Jadi jika seandainya bila menikah diatas rentang usia tersebut maka bukan berarti tidak bisa bahagia. Bisa kok! Yang penting menikalah dengan niat ibadah kepada Allah Ta’ala.

  1. Romantisme Masih Kuat

Nikah muda juga memiliki romantisme yang lebih kuat daripada nikah di usia tua. Hormon-hormon reproduksi dalam tubuh masih diproduksi secara optimal. Sehingga hasrat cinta dan mencintai juga terbilang tinggi. Selain itu, jika nikah muda biasanya juga lebih banyak bercanda. Yang jelas kehidupan lebih asyik. Namun sekali lagi, nikah adalah takdir Allah Ta’ala. Jadi kita tidak bisa menentukan mau nikah kapan atau umur berapa. Cukup berikhtiar dan berdoa.

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: “Tidak ada romantisme yang lebih indah bagi dua orang yang saling mencintai selian menikah.” (HR. Ibnu Majah, Ibnu Abi Syaibah, Baihaqi)

  1. Melatih Mental Anak

Apaila kita menikah di usia muda, kemudian punya anak. Kondisi tersebut dapat melatih mental kita untuk menjadi orang tua yang bertanggung jawab dalam usia dini. Begitupun dengan si anak, dia juga akan menghadapi masa-masa yang mengharuskannya lebih mandiri. Sebab menikah di usia muda juga tidak menjamin ekonomi telah mapan. Jadi intinya ada perjuangan yang harus dihadapi bersama-sama, baik oleh orang tua ataupun buah hati.

  1. Menyiapkan Masa Depan Lebih Matang

Meskipun pada awalnya kehidupan rumah tangga belum siap secara ekonomi. Namun dengan nikah muda, kita masih punya banyak waktu untuk bekerja lebih keras. Tubuh juga masih kuat, kesempatan pun lapang. Kondisi tersebut bisa jadi peluang untuk menyiapkan perencanaan keuangan keluarga lebih matang. Sehingga nantinya kehidupan anak bisa lebih terjamin.

  1. Punya Kesempatan Melihat Cucu

Dengan menikah muda, ketika bisa punya kesempatan melihat buah hati tumbuh dewasa. Bahkan tak menutup kemungkinan menyaksikan anak-anak menikah dan memiliki cucu. Bukankah itu menyenangkan?

  1. Melatih Kedewasaan

Nikah muda juga bisa melatih kedewasaan diri. Dengan hidup bersama seseorang yang tentunya punya karakter berbeda dari kita, itu bukanlah hal yang mudah. Akan ada perpedaan pendapat,  konflik dalam keluarga dan pertikaian yang harus dihadapi. Belum lagi urusan mendidik anak menurut islam yang baik, mendidik anak perempuan, kewajiban dalam rumah tangga, dan juga cara membahagiakan istri tercinta . Semua hal itu dapat menjadikan kita sebagai pribadi yang lebih dewasa dan sabar.

  1. Hubungan Lebih Energik

Keuntungan lain yang didapat dari nikah muda adalah kita bisa membangun hubungan yang lebih energik. Ini termasuk dalam hal memadu kasih, berkerja, merajut mimpi, merencanakan masa depan, mengurus anak dan berbagai hal di rumah tangga dapat dihadapi secara prima.

Jadi itulah beberapa manfaat nikah muda menurut islam. Semoga dengan adanya info ini bisa membuat kita tidak takut lagi menikah di usia muda. Jika memang sudah bisa hidup mandiri dan taat agama, lalu tunggu apa lagi?

The post 15 Manfaat Nikah Muda Menurut Islam appeared first on DalamIslam.com.

]]>
10 Alasan Menikah Muda Menurut Islam https://dalamislam.com/hukum-islam/pernikahan/alasan-menikah-muda-menurut-islam Tue, 28 Nov 2017 02:19:50 +0000 https://dalamislam.com/?p=2411 Kewajiban menikah menjadi sebuah proses kompleks yang tidak hanya melibatkan aktivitas fisik saja, namun juga pikiran, mental serta keberanian dari pasangan untuk melanjutkan kehidupan ke jenjang yang berbeda. Saat melakukan pernikahan, maka seseorang akan mengalami masa hidup yang sangat bervariasi dan mulai menjalin hubungan untuk saling melengkapi dan mencapai tujuan kebahagiaan bersama. Berbeda dengan orang […]

The post 10 Alasan Menikah Muda Menurut Islam appeared first on DalamIslam.com.

]]>
Kewajiban menikah menjadi sebuah proses kompleks yang tidak hanya melibatkan aktivitas fisik saja, namun juga pikiran, mental serta keberanian dari pasangan untuk melanjutkan kehidupan ke jenjang yang berbeda. Saat melakukan pernikahan, maka seseorang akan mengalami masa hidup yang sangat bervariasi dan mulai menjalin hubungan untuk saling melengkapi dan mencapai tujuan kebahagiaan bersama.

Berbeda dengan orang dulu yang lebih memilih untuk menikah pada usia muda, masyarakat modern saat ini sudah lebih mementingkan karir untuk meningkatkan kekayaan dari segi materi dibandingkan dengan kekayaan berumah tangga. Namun, sebenarnya ada beberapa alasan menikah muda menurut Islam yang sangat baik dilakukan dan perlu anda ketahui seperti ulasan dari kami berikut ini.

  1. Meningkatkan Hubungan Romantis

Menikah merupakan bukti dari cinta sejati kedua pasangan dan menjadi lambang dari keromantisan. Romantis yang dimaksud bukan dilakukan dengan memberikan pujian atau mengungkapkan rasa cinta pada saat berpacaran, akan tetapi dibuktikan dengan meneruskan ke jenjang berikutnya yakni pernikahan dan kehidupan setelah menikah.

Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada romantisme yang lebih indah bagi dua orang yang saling mencintai selain menikah.” [Ibnu Majah, Ibnu Abi Syaibah, Baihaqi dan dishahihkah oleh Albani].

  1. Menggapai Puncak Kebahagiaan

Alasan berikutnya dari menikah di usia muda adalah untuk mencari puncak sebuah hidup bahagia menurut Islam. Pernikahan bisa memberikan rasa tenteram dan menjalin kasih sayang yang lebih dibandingkan pada saat belum menikah jadi tidak ada alasan untuk menunda sebuah pernikahan tersebut.

Allah SWT berfirman, “Di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Ia menjadikan rasa kasih dan sayang di antara kalian. Sungguh pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.” [ar-Rum : 21].

  1. Menjaga Diri dan Menundukan Pandangan

Alasan berikutnya dari pernikahan muda adalah untuk melindungi pandangan diri sendiri terlebih karena di jaman modern ini, sudah sangat banyak kaum muda khususnya wanita yang berpakaian tidak sesuai dengan aturan Islam. Hal tersebut yang akhirnya banyak digunakan setan untuk menerumuskan manusia ke dalam perzinahan yakni dengan melakukan pacaran dalam Islam. Salah satu cara pencegahan terbaik adalah dengan menikah di usia muda sehingga bisa melindungi diri sendiri dari kenistaan.

  1. Mencapai Kesuksesan Saat Masih Muda

Dengan melakukan pernikahan, maka Allah SWT juga akan memberi kelimpahan rezeki. Hal ini terbukti dari kaum muda yang sudah melakukan pernikahan  di usia dini. Dengan menikah, maka dorongan untuk kehidupan yang semakin sukses menurut Islam juga akan meningkat ditambah lagi dengan dukungan dari pasangan yang semakin memudahkan jalan untuk meraih kesuksesan.

“Dan, kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan, Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha mengetahui.” [Q.S : An-nur : 23].

  1. Lebih Bisa Menikmati Pernikahan

Saat menikah di usia muda, maka pasangan bisa lebih menikmati gairah dan tenaga berlebih yang dimiliki sebab gairah kaum muda masih sangat baik. Selain itu, rahim seorang wanita pun juga masih sangat kuat dan subur sehingga bisa menghasilkan keturunan yang juga berkualitas.

  1. Banyak Waktu Untuk Mengurus Anak

Salah satu tujaun utama dari sebuah pernikahan dalam Islam adalah memperoleh keturunan sebanyak mungkin. Keuntungan yang bisa didapat dalam menikah muda adalah kesempatan mengurus anak masih lebih banyak dibandingkan dengan menikah pada usia tua. Selain itu, bagi pasangan yang menikah di usia muda juga masih memiliki pikiran fresh untuk mendidik anak perempuan dan laki laki dengan berbagai ilmu penting bagi anak anaknya khususnya dalam bidang agama.

  1. Menikmati Masa Tua Dengan Anak

Alasan berikutnya adalah bisa menikmati waktu tua bersama dengan anak anak yang juga sudah beranjak dewasa. Ini tentunya berbeda jika pernikahan dilakukan antara umur 30 sampai 40 tahun sebab masih harus bekerja dengan giat untuk membiayai segala keperluan anak anak yang masih kecil.

  1. Lebih Mengontrol Emosi

Menikah pada usia muda juga sudah terbukti bisa lebih mendewasakan pasangan dan menjadi cara untuk mengendalikan emosi menurut Islam. Dalam dan berumah tangga pada usia yang masih muda akan membuat seseorang bisa lebih mengontrol emosi yang dipengaruhi juga dengan terpenuhinya kebutuhan batin dari pasangan. Inilah yang menjadi arti dari sakinah pada Surat Ar Rum ayat 21.

  1. Menjauhkan Diri Dari Zina

Hasrat seksual memang sudah menjadi fitrah untuk setiap manusia dan agam Islam sendiri juga tidak ada perintah untuk menghilangkan nafsu tersebut namun lebih pada mengendalikan. Namun di usia muda, rasanya terbilang sulit untuk menahan hasrat tersebut khususnya sudah sangat banyak wanita berpakaian minim yang semakin menjerumuskan seseorang ke dalam perbuatan zina. Untuk menghindari perbuatan zina tersebut, maka pernikahan di usia muda dijadikan alasan bagi beberapa pasangan yang melakukan pernikahan di usia muda tersebut untuk menjauhkan diri dari perbuatan zina dalam Islam.

  1. Stamina dan Vitalitas Masih Prima

Alasan terakhir bagi pasangan untuk menikah di usia muda adalah karena usia muda masih memberikan kebugaran tubuh yang sempurna. Hal ini menjadi sangat penting untuk memperoleh hubungan suami istri yang terbaik sekaligus memperoleh keturunan sebanyak banyaknya dalam Islam.

The post 10 Alasan Menikah Muda Menurut Islam appeared first on DalamIslam.com.

]]>