Usia merupakan salah satu hal yang menjadi rahasia tuhan. Tidak ada satupun orang di dunia ini yang bisa memprediksi kapan berakhirnya usia seseorang.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :أَكْثِرُوا ذِكْرَ هَاذِمِ اللَّذَّاتِ يَعْنِي المَوْتَ .
Dari Abu Hurairah ra. pula, berkata: Rasulullah Shalla Allahu Alaihi Wa Sallam bersabda : “Perbanyaklah kalian mengingat kepada sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu maut.” (HR. Tirmidzi)
Namun, tak sedikit pula yang bisa memprediksi sisa umur. Mereka bisa memprediksi umur melalui kondisi tubuh manusia.
Allah SWT berfirman:
وَمَا جَعَلْنَا لِبَشَرٍ مِّن قَبْلِكَ ٱلْخُلْدَ ۖ أَفَإِي۟ن مِّتَّ فَهُمُ ٱلْخَٰلِدُونَ
Artinya: “Kami tidak menjadikan hidup abadi bagi seorang manusia pun sebelum kamu (Muhammad); maka jikalau kamu mati, apakah mereka akan kekal? (QS Al-Anbiya: 34).
Hal ini memang bisa diterima oleh akal. Karena tak bisa dipungkiri terdapat beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa tubuh manusia memang akan mengalami perubahan signifikan sebelum mereka meninggal dunia.
Tak ada seorang pun yang tau kapan datangnya waktu kematian mereka ataupun orang lain. Semua hanya bisa memprediksi dan mengandai-andai.
وَلِكُلِّ أُمَّةٍ أَجَلٌ ۖ فَإِذَا جَآءَ أَجَلُهُمْ لَا يَسْتَأْخِرُونَ سَاعَةً ۖ وَلَا يَسْتَقْدِمُونَ
Artinya: “Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkan-nya barang sesaat-pun dan tidak dapat (pula) memajukan-nya,” (QS Al A’raf: 34)
Karena seseorang yang sedang dalam kondisi sakit sekarang, bisa saja sembuh dengan secara tiba-tiba. Begitu juga sebaliknya seseorang yang tampak sehat atau biasa saja bisa saja mendadak meninggal dunia.
Hadits tentang Kematian
وَقَالَ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ: {إِذَا مَاتَ الْمَيِّتُ تَقُوْلُ الْمَلاَئِكَةُ مَا قَدَّمَ وَيَقُوْلُ النَّاسُ مَا خَلَّفَ}
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: “Jika ada orang-orang yang meninggal dunia, maka malaikat berkata apa yang telah lalu (amal), sedangkan manusia membicarakan apa yang ia tinggalkan (warisan),” (HR Baihaqi).
Berikut ini beberapa hal yang mungkin bisa menjadi tanda-tanda usai seseorang akan berakhir:
Kebutuhan akan energi berkurang seiring bertambahnya usia. Karena kita tidak membutuhkan banyak energi untuk melakukan tugas sehari-hari.
وَلَنَبْلُوَنَّكُم بِشَىْءٍ مِّنَ ٱلْخَوْفِ وَٱلْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ ٱلْأَمْوَٰلِ وَٱلْأَنفُسِ وَٱلثَّمَرَٰتِ ۗ وَبَشِّرِ ٱلصَّٰبِرِينَ
Artinya: “Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa (kematian) dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang bersabar ” (QS Al-Baqarah: 155).
Para lansia tampak akan kurang memerlukan makanan dan minum. Orang yang akan meninggal tidak akan tertarik lagi kepada makanan favorite mereka. Ada beberapa yang juga telah benar-benar berhenti makan dan minum.
Cara membantu:
Beberapa bulan sebelum akhir kehidupan, orng yang sekarat mungkin akan tidur lebih lama atau sering dari biasanya. Hal ini bisa terjadi karenakan semakin dekatnya tubuh dengan kematian metabolisme tubuh seseorang akan semakin menurun.
Sementara tanpa adanya pasokan energi alami yang stabil tersebut. Kelelahan dan rasa lapar akan mudah menang.
Cara membantu:
Ini melainkan adalah refleksi alami dari perubahan energi. Serta keinginan untuk melindungi hari dan jam terakhir mereka.
Cara membantu:
Selain itu mereka mungkin akan mengalami masalah pernapasan dan detak jantung menjadi tidak teratur atau sulit di ditekesi. Saat tekanan saran turun ginjal akan berhenti bekerja juga. Seseorang yang dekat dengan suatu kematian memiliki urin yang berwarna cokelat atau berwarna berkarat.
Cara membantu:
Seseorang yang sekarat sangat mungkin buang air besar lebih sedikit dan tidak teratur dari sebelumnya. Demikian juga dengan buang air kecil yang berubah sedikit atau jarang saat minum asupan cairan.
Setelah berhenti makan dan minum sepenuhnya. Mereka mungkin tidak perlu menggunakan toilet lagi.
Cara membantu:
Sirkulasi mengalir kedalam menuju organ vital ketika seseorang tengah berhadapan dengan hari-hari terakhir di dunia. Sirkulasi darah di tempat-tempat lain, seperti tangan dan kaki menjadi sangat berkurang.
Kondisi itulah yang bisa menyebabkan kulit mungkin terlihat pucat juga. Akhirnya sirkulasi yang berkurang dapat menyebabkan kulit tampak biru-ungu berbintik-bintik .
Cara membantu:
Pada fase ini seseorang mungkin akan mengalami kesulitan melakukan pekerjaan meski sifatnya sederhana seperti mengangkat secangkir air. Atau membalik badan di tempat tidur.
Cara membantu:
Masalah pernapasan adalah tanda yang mengkhawatirkan bagi banyak orang ketika sedang berada dengan orang lain yang sekarat.
Cara membantu:
Tidak bisa seseorang yang kebingungan atau inkoherensi. Beberapa orang mungkin menjadi gelisah dan agresif jika mereka tidak menyadari sedang berada dimana atau apa yang sedang terjadi.
Cara membantu:
Tidak jarang seseorang menunjukkan tanda-tanda yang terlihat bahwa mereka kesakitan. Tanda-tanda ini termasuk meringis,mengerang, atau cemberut.
Cara membantu:
Aceh dikenal sebagai daerah yang mendapat julukan "Serambi Mekkah" karena penduduknya mayoritas beragama Islam dan…
Sejarah masuknya Islam ke Myanmar cukup kompleks dan menarik, dengan beberapa teori dan periode penting:…
Islam masuk ke Andalusia (Spanyol) pada abad ke-7 Masehi, menandai era baru yang gemilang di…
sejarah masuknya Islam di Afrika memiliki cerita yang menarik. Islam masuk ke Afrika dalam beberapa…
Masuknya Islam ke Nusantara merupakan proses yang berlangsung selama beberapa abad melalui berbagai saluran, termasuk…
Masuknya Islam ke Pulau Jawa adalah proses yang kompleks dan berlangsung selama beberapa abad. Islam…