Jilbab merupakan bagian dari hijab. Di mana perbedaan hijab, jilbab, dan kerudung terletak dari pengertiannya. Hijab mengacu pada seluruh pakaian dari kepala sampai kaki yang menutupi tubu. Sedangkan jilbab adalah kerudung yang menutupi kepala hingga dada. Perintah berhijab dalam Al Quran sangat jelas. Sejelas aturan berhijab dalam hadist tentang berhijab yang benar.
Menggunakan jilbab sesuai ciri-ciri hijab syar’i tidak berarti mengabaikan penampilan. Jilbab haruslah nampak rapi dan membingkai wajah yang bagus. Jangan memakai jilbab dengan asal. Karena jilbab bagian dari identitas muslimah, begitu menurut hikmah wanita berhijab. Jika Hijabers berjilbab tanpa memperhatikan kerapian dan keindahan, maka citra tersebut akan melekat pada seluruh muslimah.
Oleh karena itu memilih warna jilbab agar terlihat cerah sangat penting diketahui. warna yang pas akan membuat Hijabers pemakainya nampak cerah pula dan tidak kusam. Memlih hijab ini erat kaitannya dengan cara memilih hijab sesuai jenis watna kulit.
Tips memilih warna jilbab agar terlihat cerah dibagi menjadi 4 sesuai warna kulit diuraikan di bawah ini.
1. Jilbab Warna Pastel dan Lavender
Jilbab warna pastel dan lavender termasuk jilbab dengan warna terang. Jilbab dengan warna ini sangat cocok bagi pemilik dark skin atau berkulit gelap. Kebalikan dengan pemilik warna kulit gelap yang justru sebagian besar menyukai warna kalem. Itu adalah hal yang salah. Kulit gelap yang memakai jilbab dengan warna hitam dan coklat akan membuat wajah semakin gelap dan kusam.
Jika Anda menyukai pemakaian make up, perhatikan agar tdak terlalu tebal dan dengan lipstick warna natural. Contohnya warna nude dan peach.
2. Jilbab Warna Pink dan Merah
Jilbab warna pink dan merah sangat cocok untuk Hijabers dengan medium skin tone atau kulit kuning langsat. Warna biru laut dan krem juga dapat dipakai. Hijabers dengan warna kulit ini hendaknya menghindari warna caramel, orange, go;d, dan coklat. Pemakaian warna-warna tersebut akan membuat wajah tampak pucat.
Pemakaian make up tetap tidak berlebihan agar jangan sampai menarik perhatian dan menghilangkan dampak positif berhijab. Disarankan agar menggunakan warna lipstick peach dan merah serta mata dengan eyeshadow untuk menghilangkan kesan lemah dan pucat.
3. Jilbab Warna Hitam dan Abu-Abu
Hijabers yang mempunyai berkulit putih sebaiknya menggunakan jilbab dengan warna-warna agak gelap seperti hitam dan abu-abu. Hindari pemakaian jilbab dengan warna putih. nude , dan pastel. Warna-warna tersebut akan senada dengan kulit yang putih. Akibatnya kulit akan nampak pucat dan tidak cerah.
Warna jilbab agar terlihat cerah Hijabers yang berkulit putih dapat dilengkapi dengan make up sederhana. Make up tersebut misalnya dengan foundation warna gelap, shading atau blush on warna cokelat, dan lipstick warna merah maroon. [AdSense-C]
4. Jilbab Warna Biru Tua dan Maroon
Warna jilbab biru tua dan maroon sangat cocok untuk Hijabers berkulit sawo matang. Warna kulit yang umumnya dimiliki orang Indonesia. Selain warna tersebut, Hijabers dapat menggunakan jilbab dengan warna gading,biru tua, dusty pink, biru langit, lavender, dan ungu tua. Menghindari warna orange, cokelat tua, hitam, gold, dan hijau sangat baik sekali, Warna tersebut senada dengan kulit. Akibatnya wajah tidak akan nampak cerah. Cenderung berkesan sangat kusam.
Make up yang antural dan sederhana dapat digunakan Hijabers berkulit sawo matang. Lipstik warna nude, ppeach, dan warna kulit sebaiknya digunakan.
Sekian posting mengenai memilih warna jilbab agar terlihat cerah. Jika Hijabers ingin memakai make up gunakan sekedarnya. Jangan terlalu tebal dan mencolok. Perhatikan pula tips menyetrika kerudung agar tampak rapi, cara menyimpan jilbab bergo, dan tips agar kerudung tidak lepek. Semoga bermanfaat dan Hijabers semua tetap istiqomah dengan pakaian takwa. Aamiin.
Aceh dikenal sebagai daerah yang mendapat julukan "Serambi Mekkah" karena penduduknya mayoritas beragama Islam dan…
Sejarah masuknya Islam ke Myanmar cukup kompleks dan menarik, dengan beberapa teori dan periode penting:…
Islam masuk ke Andalusia (Spanyol) pada abad ke-7 Masehi, menandai era baru yang gemilang di…
sejarah masuknya Islam di Afrika memiliki cerita yang menarik. Islam masuk ke Afrika dalam beberapa…
Masuknya Islam ke Nusantara merupakan proses yang berlangsung selama beberapa abad melalui berbagai saluran, termasuk…
Masuknya Islam ke Pulau Jawa adalah proses yang kompleks dan berlangsung selama beberapa abad. Islam…