Hidup manusia tidak selalu menyenangkan dan tidak selamanya pula akan berjalan hanya pada kesulitan. Untuk menjalani semua itu dibutuhkan jiwa yang kuat , tidak mudah menyerah dan pantang untuk mundur karena gagal.
kondisi ini sangat diperlukan adanya sifat yang tawakal atau berserah diri pada Allah SWT dengan hati yang ikhlas. tulus tanpa dorongan dan paksaan dari siapapun. Berikut ini adalah manfaat dari sifat berserah diri karena Allah SWT atau tawakal;
1. Dijamin Kemudahan dunia dan akhirat
Dengan berbekal sifat tawakal maka seseorang dijamin oleh Allah SWT akan selalu diberikan ke jalan kemudahan didunia dan dikhirat berapapun besarnya kesusahan yang sedang dijalaninya.
Firman Allah SWT:
“Barang siapa yang bertawakal kepada allah niscaya dia akan membukakan jalan keluarnya dan dia memberikan rejekinya dari arah yang tidak disangka sangka. dan barang siapa yang bertawakal kepadanya kepada allah niscaya allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya allah melaksanakan tugasnya, sungguh dia telah mengadakan ketentuan bagi setiap.” (Qs, Ath-thalaq:1-2)
2. Mudah beradaptasi dengan masalah apapun
Seseorang yang memiliki sifat tawakal akan mudah beradaptasi dengan masalah yang seberat apapun tanpa mudah menangis dan jauh dari prasangka buruk pada allah SWT hanya karena merasa diri tidak berharga. Sifat tawakal dapat membuat seseorang menjadi berhati sabar dan mampu bangkit kembali dari kegagalan.
Dalam hadist diriwayatkan bahwa:
“Tawakal pada allah adalah sumber pertolongan pada setiap kelicikan dan kejahatan dari musuhmu dan diberikan perlindungan dari apapun bentuk lawanmu.” (Al-majilsi, bihar al-anwar. vol 56 hal 79)
3. Tawakal dapat mempertebal iman dan tidak mudah putus asa
Tawakal dapat merubah sifat egois atau mudah menyerah menjadi lebih sabar dan dapat pula mempertebal iman serta membuat seseorang ingin selalu berterimakasih ( bersyukur ) pada allah SWT atas apa yang telah diberikan selama ini. Maka dari itu sebaik baiknya orang yng beriman adalaah yang mempunyai sifat tawakal.
Diriwayatkan dalam hadist bahwa:
“Semangatlah kalian terhadap hal hal yang bermanfaat bagi kaalian dan mohonlah pertolongan kepada allah.” (HR. Muslim 2664)
(baca juga: manfaat beriman kepada Allah)
4. Tawakal dapat membuat seseorang menjadi lebih mandiri
Seacara tidak langsung sifat tawakal dapat menjadikan seseorang menjadi lebih mandiri dan dewasa dalam menyelesaikan masalah dunia yang sedaang dihadapinya tanpa harus merugikan pihak manapun. Sifat tawakal dapat menjadikan seseorang mampu memahami kekurangan dan kelebihan atas apa yang telah allah berikan, kondisi ini dapat membuat seseorang menjadi lebih bisa untyk mrenghargai kekurangan orang lain.
Diriwayatkan dalam hadist bahwa:
“Hendaklah hanya kepada allah sajalah orang mukmin itu bertawakal, Dan bertawakalah kepada allah yang maha hidup (abadi) yang tidak akan pernah binasa. maka bertasbihlah atas namanya dan pujilah dia.” (QS. Al-furQan:58)
5. Allah akan mencukupkan rejeki
Allah SWT akan mencukupkan segala kerbutuhan dan kepuasan batin bagi seseorang yang bertawakal semata mata karena allah setelah dia berusaha dan berikhtiar dengan hati yang bersih dan sabar.
Bertawakal setelah melaksanakan ihktiar kepada allah SWT adalah sesuatu yang disukai allah SWT dan akan dimasukkan dalam golongan orang orang yang sabar dan berkecukupan dalam keadaan apapun. Firman Allah menyebutkan:
“Sesungguhnya allah itu mencintai dan menyayangi orang orang yang bertawakal.” (Qs.Ali imran :159)
Dari umar bin khathab radhi yallahu’anhu, dari Rasullulah shallallahu alaihi wa salam berdabda dengan jelas bahwa:
“Seandainya kalian sungguh sungguh bertawaakal kepada allah, sesungguhnya allah akan memberi kalian rezeki sebagaimana allah memberikan rezeki kepada seekor burung yang pergi dalam keadaan perutnya yang lapar lalu kembali lagi tetapi dalam keadaan kenyang.” (HR. Imam ahmad, Tirmidzi, ibnu hibban serta Al hakim)
6. Diberikan kenikmatan yang tiada hentinya
Allah SWT akan memberikan nikmatnya berupa kesenangan dalam keadaan yang tidak diduga pada semua kaum muslim yang bertawakal hanya karena allah. Seseorang yang mau bekerja dengan jalan kebaikan, tidak pernah mengeluh akan pekerjaannya dan selallu bertawakal ketika selesai berikhtiar maka akan kembali pula manfaat yang baik bagi dirinya tanpa dia duga duga sebelumnya.
Ada hadist yang berkaitan dengan masalah kesabaran seseorang dalam menjalankan pekerjaannya yang dilakukan atas jalan kebaikan dan tawakal:
“Bekerjalah kamu sekalian maka allah san rasullnya serta orang orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu. dan kamu akan dikembalikan kepada allah yang maha mengertahui segala yang ghaib dan yang nyata. Lalu diberikannya balasan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.” (QS. AT-taubah :105)
Sebagaimana firman Allah:
“Apapun kenikmatan yang diberikan padamu ,semua itu adalah kesenangan hidup yang bersifat dunia. Sedangkan apa pun kernikmatan yang ada disisi allah lebih baik dan kekal hanya untuk orang orang yang beriman yaang hanya bertawakal selama hidupnya semata mata karena allah SWT.” (QS. Asy-syuro :36)
7. Dikuatkan hati dan dijauhkan dari godaan syaitan
Seseorang yang bertawakal setelah berikhtiar karena allah SWT maka dalam hidupnya allah akan memberikan bantuan berupa dikuatkanya hati dan dijauhkan dari godaan syaitan. Seperti apa yang dikatakan dalam Firman allah:
“Sungguh, syaitan itu tidak berpengaruh terhadap orang ornag yang shaleh dan beriman dann bertawakal kepada tuhannya.” (QS.An-nahl:99)
8. Masuk surga tanpa proses hisab
Naabi Muhammad masuk surga tanpa hisab. allah memberikannya kemudahan atas segala perbuatannya yang baik dan selalu berjalan diatas kebenaran dan bertawakal dalam keadaan apapun.
Sebagaimana Nabi SAW bersabda:
“Mereka yang tidak membual, tidak berkatab kata bohong, tidak mencuri hak orang lain, tidak membuat ramalan ramalan yang buruk kepada rabb mereka bertawakal, maka surga akan menjadi milikmu.” (Diriwayatkan oleh Al-bukhary dan Muslim)
“Ada 70 umatku yang akan masuk surga tanpa hisab. Mereka adalah orang orang yang tidak percaya pada masalah masalah tathayyur (tentang kesialan). tidak meminta untuk dirugyah, Tidak mau menjalankan pengobatan dengan key (semacam besi panas yang dilekatkan padaa bagian tubh seseorang sebagai media pengobatan) dan bagi porang orang yang bertawakal pada rabb mereka.” (HR. Muttafaqun ‘Alaihi)
Inilah Yang perlu anda ketahui tentang perilaku yang berhubungan dengan Tawakal
Catatan penting :
Apapun yang telah diberikan kepada kita sebaiknya kita syukuri dan hendaknya senantiasa merasa cukup dengan rezeki yang telah dia (allah) berikan. Ketika seseorang selalu merasa cukup dan tawakal maka dengan sendirinya kehidupannya akan mengalami ketenangan dan kesuksesan. Semua itu Karena allah telah mencukupkan rezekinya dari segala arah yang tidak mereka sangka sangka sebelumnya.
artikel terkait liannya:
Aceh dikenal sebagai daerah yang mendapat julukan "Serambi Mekkah" karena penduduknya mayoritas beragama Islam dan…
Sejarah masuknya Islam ke Myanmar cukup kompleks dan menarik, dengan beberapa teori dan periode penting:…
Islam masuk ke Andalusia (Spanyol) pada abad ke-7 Masehi, menandai era baru yang gemilang di…
sejarah masuknya Islam di Afrika memiliki cerita yang menarik. Islam masuk ke Afrika dalam beberapa…
Masuknya Islam ke Nusantara merupakan proses yang berlangsung selama beberapa abad melalui berbagai saluran, termasuk…
Masuknya Islam ke Pulau Jawa adalah proses yang kompleks dan berlangsung selama beberapa abad. Islam…