Tips Agar Kerudung Kaku agar Mudah Dibentuk

Membaca judul artikel ini ada dua kemungkinan yang didapatkan.  Kaku dalam arti resmi, yaitu cara menjadikan kerudung biasa menjadi bagus dipakai pada acara-acara resmi dan formal.  Kedua, kaku dalam arti sebenarnya yaitu lawan kata dari lemas.  Mengapa ini perlu dibahas?  karena umumnya jilbab yang lemas mempunyai arti licin dan sulit dibentuk.  Sehingga diperlukan untuk membentuk jilbab tersebut menjadi kaku dan mudah dibentuk sesuai keinginan.

Tips agar kerudung kaku menjadi pedoman bagi pelaksanaan hukum memakai hijab syar’i yang sesuai dengan perintah berhijab dalam Al Qura’n.  Sebuah perintah yang melarang muslimah untuk berpakaian terbuka di depan orang yang bukan muhrim dengan tetap memperhatikan kerapian dan kebersihan.  Hal ini sesuai dengan manfaat menutup aurat bagi umat muslim, yang salah satunya adalah sebagai identitas.  Tentunya dengan hikmah menutup aurat bukan hanya menampilkan identitas muslimah yang berbeda dengan ummat lain, tetapi berarti juga menjaga citra Islam yang menyukai dan mengajarkan kerapian dan kebersihan. Jauh dari kesan kumuh.

Berdasarkan penjelasan di atas, maka tips agar kerudung kaku adalah sebagai ebrikut.

1. Memilih Jenis Bahan Kerudung

Sebaiknya muslimah memahami jenis bahan hijab degan kelebihan dan kekurangannya masing-masing.  Dengan demikian, hijabers dapat membeli kerudung sesuai penggunaannya dan bentuk dan warna kulit wajah.  Misalnya mengetahui ciri-ciri jilbab satin, bahan sifon, jenis bahan hijab pashmina, ciri-ciri jilbab rawis, dan macam-macam hijab organza yang sedang ngetren.  Kerudung degan bahan mengkilap dan terlihat glamour meskipun nyaman dipakai sangat lemas dan licin.  Kerudung ini cocok untuk acara pesta dan acara formal lain.

2. Menyetrika dengan Benar

Mengetahui cara mencuci, cara menyetrika, cara menggantung, dan cara menyimpan jilbab bergo dan jilbab segiempat dan pashmina sangat bermanfaat.  Dengan mengetahui hal tersebut membuat hijabers lebih dapat merawat koleksi kerudung yang ada.  Selanjutnya, hijabers dapat berhemat karena tidak perlu membeli macam-macam jilbab Rabbani dan berbagai jenis pashmina dan scarf.

Bahan hijab yang lemas, di setrika sesuai dengan cara menyetrika hijab segiempat dan pashmina dan cara menyetrika hijab instan.  Membuat kaku jilbab yang lemas dapat menggunakan setrika uap.  Jika tidak ada setrika uap, maka dapat dengan menambahkan sedikit tepung kanji pada campuran semprotan pewangi setrika atau hanya dicampurkan dengan air.

3. Menggunakan Asesoris yang Tepat

Menggunakan asesoris yang tepat, seperti peniti, jarum pentul, dan bros akan membuat kerudung licin lemas menjadi sedikit kaku dan mengikuti bentuk yang diinginkan.  Hanya saja untuk penggunaan peniti dan bros harus hati-hati karena dapat merusak bahan dengan membuat bolong bahan hijab yang tipis.  Penggunaan ketiga hal tersebut juga harus hati-hati jika hijabers seorang ibu dengan anak balita. [AdSense-B]

Menggunakan asesoris yang tepat juga akan membuat kerudung biasa, menjadi terkesan kaku dan formal.  Kerudung menajdi cocok dipakai pada acara resmi pesta, pernikahan, dan wisuda.  Padukan warna asesoris dengan warna gamis atau baju yang dikenakan.  Jika jilbab polos, dapat menggunakan hiasan atau bros yang agak besar.

4. Menggunakan Inner

Menggunakan inner yang tidak menutup seluruh kepala dan dari bahan alami sangat cocok untuk bahan lemas dan licin.  Ini merupakan salah satu tips agar kerudung kaku.  Dengan penggunaan inner, umumnya pemakaian kerudung menjadi tidak bergerak dan rapi.  Tetap diperhatikan, meskipun untuk acar resmi, hindari menggunakan inner ciri-ciri jilbab punuk unta. [AdSense-C]

5. Mengikuti Tutorial Hijab

Tips terakhir agar kerudung kaku adalah mengikuti tutorial hijab.  Sekarang ini tutorial hijab untk berbagai jenis bahan hijab lengkap tersedia.  Ada tutorial hijab instagram. terbaru dan kekinian  Dengan mengikuti tutorial hijab modern, maka kerudung yang lemas dan licin dapat disulap menjadi kaku dan mudah dibentuk.

Itulah beberapa tips agar kerudung kaku.  Penting diingat bahwa tetap harus menggunakan ciri-ciri hijab syar’i dan menggunakan aturan berhijab sesuai hadist tentang berhijab yang benar agar hijab tidak hanya sekedar menjadi tren mode.  Agar hijabers benar-benar dapat merasakan manfaat dari menutup aurat dalam Islam.  Semoga kita semua tetap istiqomah berhijab dan bagi yang belum dapat cara memantapkan hatinya untuk berhijab syar’i.  Aamiin Ya Rabb.