17 Cara Menjaga Amanah dalam Bisnis Islam

Islam adalah agama yang memiliki syariat yang lengkap dalam berbagai aspek kehidupan. Islam membuat segala urusan berjalan dengan berkah dan menjadi jalan untuk mendapat ridhoNya. Islam juga mengatur mengenai bisnis atau yang berhubungan dengan jalan untuk mendapatkan rezeki halal sebagaimana diketahui salah satu jalan rezeki yang paling luas adalah dengan berdagang yang mencakup bisnis dalam hal apapun yang penting di dalamnya terdapat barang barang dan dilakukan dengan cara yang halal.

Dalam kesempatan kali ini penulis akan membahas mengenai 17 cara menjaga amanah dalam bisnis islam yang berhubungan dengan jual beli atau bisnis halal yang lain, sebagai wawasan dan panduan agar dalam perjuangan mencari rezekiNya dapat dilakukan dengan cara yang amanah dan dapat tercapai hubungan bisnis jangka panjang karena ada rasa saling percaya dan kejujuran satu sama lain. apa saja caranya? Yuk simak artikel berikut sampai selesai.

1. Budaya Jujur

Simak hadist berikut mengenai manfaat jujur dalam islam yang juga berhubungan dengan bisnis islam, “Sesungguhnya kejujuran akan menunjukkan kepada kebaikan, dan kebaikan itu akan mengantarkan ke surga. Seseorang yang berbuat jujur oleh Allah akan dicatat sebagai orang yang jujur. Dan sesungguhnya bohong itu akan menunjukkan kepada kezaliman, dan kezaliman itu akan mengantarkan ke arah neraka”. (HR Bukhari muslim).

Yang paling utama dalam cara menjaga amanah dalam bisnis islam ialah dilakukan dengan cara yang jujur dan terbuka, yakni tentang kesulitan dan keuntungan dalam bisnis tersebut. bisnis yang dilakukan secara kerjasama dengan orang lain akan menjadi bisnis jangka panjang jika kedua belah pihak mampu menjalankan tugasnya dengan tanggung jawab dan mengungkapkan segala perkembangan bisnis secara jujur. hal demikian juga menjadi cara memelihara jiwa dalam islam sehingga bisnis dijalankan dengan hati tentram.

2. Jalankan dengan Syariat Islam

“Inilah saat orang yang benar memperoleh manfaat dari kebenarannya. Mereka memperoleh surga yang mengalir di bawahnya sungai sungai, mereka kekal di dalamnya selama lamanya. Allah ridha kepada mereka dan mereka pun ridha kepada Nya, itulah kemenangan yang agung”. (QS Al Maidah 119). Jalankan bisnis sesuai dengan sumber syariat islam, mulai dari menggunakan bahan bahan yang halal, cara tawar menawar yang baik, serta cara pembagian keuntungan yang adil.

3. Hindari Riba

Jangan pernah mendekati sesuatu yang dilarang Allah dengan menganggapnya sebagai sesuatu yng ringan atau menyepelekan dosa, hal demikian akan menimbulkan bahaya riba dalam islam dan membawa kepada keburukan dan membawa pada kehancuran bisnis itu sendiri. “Dan riba yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah dan apa yang kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah maka yang berbuat demikian itulah orang orang yang melipatgandakan pahalanya”. (QS Ar Ruum : 39).

4. Ikuti Teladan Rasul

Rasulullah juga dikenal sebagai pebisnis yang sukses dan amanah, etika bisnis dalam islam yang dilakukan Rasulullah ikutilah, yakni cara cara beliau dengan melakukan bisnis dengan jujur dan menjauhi dari menipu tentang barang yang dijadikan bisnis sehingga beliau banyak dipercaya oleh orang lain. “Jika engkau ingin dicintai oleh Allah dan rasul Nya maka tunaikanlah jika diberi amanah, jujurlah jika engkau bicara, dan berbuat baiklah terhadap orang orang di sekelilingmu”. (HR Ath Thbrani).

5. Sabar dalam Berusaha

Dalam bisnis tentu membutuhkan kesabaran yang tidak langsung bisa tercapai apa yang diharapkan dalam sekejap mata, jalani proesnya dengan sabar dan lakukan usaha semampu yang anda bisa. “Barang siapa bertaqwa kepada Allah niscaya Allah akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka sangka nya. Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya”. (QS Ath Thalaq 2-4)

6. Kerjasama yang Sehat

“Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharap rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah”. (QS Al Ahzab 21). Lakukan kerjasama yang sehat yakni kerjasama yang slaing menguntungkan, bahas dari awal apa saja tugas dan tanggung jawab masing masing serta besaran keuntungan yang disepakati sesuai usaha yang dilakukan sehingga tercapai saling percaya sejak awal hingga dalam perjalanan bisnis tersebut.

7. Sedekah

Jangan lupa untuk sedekah sebab sedekah akan memersihkan harta dan memberikan hak untuk orang yang berhak mendapatkannya, dengan sedekah, bisnis akan lebih llancar dan keuntungan yang didapatnya menjadi lebih berkah. “Maka orang itu adalah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya. Allah memusnahkan riba dan menghalalkan sedekah”. (QS Al Baqarah : 276).

8. Memperluas Silaturahmi

“Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa bangsa dan bersuku suku supaya kamu saling kenal mengenal”. (QS Al Hujarat : 13). Cara menjaga amanah dalam bisnis islam ialah selalu melakukan silaturahmi dengan rekan bisnis maupun dengan rekan rekan yang baru sebagai jalan e rezeki dan menimbulkan rasa kasih pada sesama.

9. Saling Menolong dalam Kebaikan

“Hendaklah ada diantara kami segolongan yang menyeru kepada kebaikan dan melarang dari perbuatan munkar. Itulah orang yang paling bahagia”. (QS Ali Imron : 104). Selalu lakukan tolong menolong dalam kebaikan dan hindari sifat mementingkan diri sendiri. jika rekan bisnis sedang dalam kesulitan atau kesusahan maka kita wajib membantu dan mengupayakan jalan keluar yang terbaik.

10. Perbanyak Wawasan

Jangan terpacu pada satu bisnis saja, terus kembangkan diri dengan memperluas wawasan yang berhubungan dengan bisnis serta apa saja yang saat ini menjadi incaran pasar. Hal yang demikian akan menjadikan ilmu bertambah yang juga akan berpengaruh pada cara menjalankan bisnis. “Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya”. (QS Al Alaq : 5).

11. Berdoa

Jangan lupakan Allah pada tiap urusan, berdoalah agar dilancarkan dan dieri keberkahan rezeki sehingga bisnis selalu berjalan lancar dan selalu tercpai hubungan baik yang saling amanah dengan rekan bisnis juga dengan pembeli atau pihak pihak lainnya yang berhubungan. “Maka bermohonlah kepada Ku”. (QS Al Baqarah : 186).

12. Bersyukur

“Jika kamu bersyukur akan Ku tambah nikmat untukmu”. (QS Ibrahim : 7). Ingatlah untuk bersyukur karena masih diberi kesempatan oleh Allah untuk bisa berusaha, bersyukur akan membuat kita menjadi semakin bersemangat dalam menjalankan bisnis dan semakin timbul rejeki yang lebih lagi dari jala yang tidak disangka sangka.

13. Hindari Riya

Jauhi riya agar terhindar dari siat munafik yang lain, riya akan merusak hubungan baik dengan rekan bisnis yang nantinya akan merusak amanah pula. “Barangsiapa mengerjakan amal saleh dalam keadaan beriman, maka Kami akan berikan kepadanya kehidupan yang baik dan pahala jauh lebih baik dari apa yang mereke kerjakan”. (QS An Nahl : 97).

14. Jangan Berlebihan Mencintai Harta

Tujuan berbisnis salah satunya tentu untuk emndapatkan harta untuk mencapai kebutuhan hidup sehari hari. namun tak perlu berlebihan dalam mencintai harta apalagi jika hingga bersifat serakah dan mengurangi rasa amanah pada rekan bisnis.“Dan kamu mencintai harta dengan kecintaan yang berlebihan”. (QS Al Fajr : 20).

15. Hindari Bisnis Haram

Jangan lakukan bisnis yang haram yakni bisnis yang berhubungan dengan barang barag haram yang dilarang oleh islam atau bisnis yang dilakukan dengan cara haram seperti menipu atau berbohong. Sebab hal demikian aan meruntuhkan amanah yang dimiliki. “Mereka itu adalah orang yang suka mendengar berita bohong dan memakan yang haram” (QS Al Maidah : 42).

16. Pantang Menyerah

“Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus dari rahmat Allah melainkan orang orang yang kufur” (QS Yusuf : 87). Tentu kta menyadari bahwa setiap usaha membutuhkan tahapan yang beragam dan terkadang harus melewati berbagai ujian untuk bisa mampu mencapai puncak atau untuk bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal.

Pantang menyerah diperlukan dalam cara menjaga amanah dalam bisnis islam sebab sifat pantang menyerah akan membuat rasa percaya tumbuh pada hati rekan bisnis sehingga akan mendapat kepercayaan dan bahkan mungkin pertolongan untuk terus maju mencapai tujuan dan target bisnis yang ditetapkan bersama. Tetap lakukan dengan cara yang benar dan halal dalam keadaan apapun.

17. Berani Mengambil Resiko

“Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kadar kesanggupannya”. (QS Al Baqarah : 286). Setiap bisnis tentu ada resikonya masing masing, jadilah pebisnis yang pemberani yang berani mengambil resiko serta mengakui kesalahan serta tetap semangat melanjutkan bisnis hingga tercapau tujuan dengan menjadikan masalah di masa lalu sebagai bahan pelajaran sebab sifat demikian akan memberikan kesadaran pada rekan bisnis bahwa anda adalah orang yang amanah yang pantas untuk selalu dieprcaya.

Demikian artikel kali ini mengenai 17 cara menjaga amanah dalam bisnis islam, semoga bisa menjadi wawasan yang bermanfat untuk anda dan bisa menjadi jalan untuk mencapai jalan rezekiNya yang halal dan berkah melalui bisnis. Terima kasih sudah membaca, salam hangat dari penulis.