4 Amalan Istimewa di Hari Jumat

√ Islamic Base Pass quality & checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Hari Jumat merupakan hari yang agung serta istimewa bagi umat Islam. Pada hari Jumat, terdapat amalan yang sangat istimewa dan paling utama serta sangat dianjurkan untuk dikerjakan oleh seluruh umat Islam di seluruh dunia. Apabila kita melakukan amalan-amalan ini, maka akan mendatangkan keberkahan yang luar biasa.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dan Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Hari terbaik dimana matahari terbit di dalamnya ialah hari Jumat. Pada hari itu Adam Alaihissalam diciptakan, dimasukkan ke surga, dikeluarkan dari padanya, dan Kiamat tidak terjadi kecuali di hari Jumat.” (HR. Muslim)

Maka dari itu, artikel ini akan menjelaskan tentang 4 amalan yang sangat istimewa untuk diamalkan pada hari Jumat.

1. Bershalawat kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam

Rasullullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berpesan kepada kita, “Perbanyaklah shalawat kepadaku pada hari Jumat, sesungguhnya ia disaksikan oleh para malaikat. Sungguh, sekali-kali tidaklah salah seorang dari kalian bershalawat kepadaku, kecuali shalawatnya akan ditampakkan kepadaku hingga dia selesai.” (HR. Ibnu Majah)

Kita diperbolehkan meninggalkan seluruh dzikir untuk fokus bershalawat kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Karena Rasulullah meminta kita untuk banyak bershalawat kepada beliau di hari Jumat. Bahkan dalam sebuah hadits, tentang keistimewaan bershalawat pada hari Jumat juga dijelaskan,

“Sesungguhnya, orang yang paling dekat denganku di hari Kiamat di setiap tempat adalah yang paling banyak bershalawat kepadaku di dunia. Barang siapa bershalawat kepadaku di hari Jumat dan malam Jumat, maka Allah akan memenuhi 100 hajatnya; 70 hajat akhirat dan 30 hajat dunia, kemudian Allah menyerahkannya kepada malaikat untuk mengantarkan dalam kuburnya layaknya mengantarkan hadiah. Malaikat memberitahuku nama, nasab bahkan keluarganya dari siapa saja yang bershalawat kepadaku, kemudian aku tetapkan catatan di atas kertas putih yang ada padaku.” (HR. al-Baihaqi)

Untuk itu, di mana pun kita berada, baik itu di rumah, di kantor, bahkan dalam perjalanan, perbanyaklah bershalawat kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

2. Membaca Surah Al-Kahfi

Orang yang membaca surah al-Kahfi di hari Jumat, maka akan disinari cahaya selama masa antara dua Jumat. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Dari Abu Sa’id al-Khudri, sesungguhnya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa yang membaca surah al-Kahfi pada hari Jumat, maka ia akan disinari cahaya selama masa antara dua Jumat (seminggu).” (HR. al-Hakim)

Dengan jumlah 110 ayat, jika kita membacanya sekaligus selesai bagi orang yang belum terbiasa, maka akan terasa berat. Namun, cara membaca surah al-Kahfi ini boleh dibagi-bagi.

Misalkan, setelah shalat Shubuh membaca beberapa halaman, sebelum shalat Jumat baca lagi beberapa halaman, setelah shalat Jumat baca lagi beberapa halaman. Kemudian setelah Ashar, selesaikan sisanya.

Jika di antara kita ada yang belum bisa membacanya, maka boleh menyimak atau mendengarkan murattal surah al-Kahfi. Insya Allah pahalanya akan sama seperti orang yang membaca Al-Qur’an.

3. Berdoa di Hari Jumat

Sesungguhnya terdapat 60 menit di hari Jumat jika kita berdoa, maka doanya tidak akan ditolak. Allah akan mengabulkan doa kita pada waktu itu. Dalam sebuah hadits dijelaskan,

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya pada hari Jumat itu terdapat satu waktu yang tidaklah seorang hamba Muslim bertepatan dengannya sedang dia berdiri shalat memohon kebaikan kepada Allah, melainkan Dia akan memberikan hal itu kepadanya.” (HR. Muslim)

Waktu mustajab itu ada pada 1 jam yang terakhir, yaitu pada sore hari. Jika waktu maghrib jam 6, maka waktu mustajab itu 1 jam sebelum jam 6, yaitu pada jam 5.

4. Sedekah di Waktu Shubuh

Banyak ayat yang mengikatkan infak, sedekah dengan shalat. Salah satu cara agar Allah memudahkan rezeki kita, dan cara agar kita mendapatkan rezeki dari Allah dengan cara yang istimewa adalah bersedekah setelah shalat shubuh apalagi melaksanakan shalat shubuh berjamaah.

Karena di waktu shubuh akan ada 2 malaikat yang turun dan berdoa untuk orang yang berinfak di waktu shubuh dan berdoa untuk orang-orang yang kikir dan pelit di waktu shubuh.

Jika kita tidak mampu, maka itu sebuah uzur. Tapi, jika kita mampu namun tidak membiasakan diri untuk bersedekah di pagi hari, maka jangan sampai kita terkena doa dari malaikat yang diperuntukkan orang-orang kikir dan pelit.

Oleh karena itu, kita harus mengharapkan malaikat akan mendoakan kita dengan doa, “Ya Allah, ganti dan lipatgandakan apa yang telah ia infakkan dan ia sedekahkan!” Doa malaikat itu 100 persen akan Allah ijabah. Semoga Allah menerima segala amal shaleh kita.

fbWhatsappTwitterLinkedIn