Pashmina adalah nama untuk kerudung atau jilbab berbentuk selendang. Di negara asalnya, macam-macam hijab dibuat dari bahan wol atau kashmir. Jilbab jenis ini di negara asalnya lebih banyak dipilih karena dapat memberikan tampilan mewah. Sedangkan di Indonesia, pashmina dibuat dari beragam bahan antara lain kain rayon, katun, sifon, satin, dan wolfis. Saat ini akan dibahas tentang pashmina wolfis yang cocok dipakai saat menghadiri sebuah pesta atau acara formal. Penampilan akan lebih maksimal saat memakai pashmina wolfis. Pashmina jenis ini juga cocok dikenakan bersamaan dengan kebaya pesta yang modern. Hal yang perlu dilakukan adalah pilih warna jilbab agar kelihatan muda pashmina wolfis yang sesuai dengan kebaya tersebut. Ingatlah bahwa tidak semua kerudung akan tampak pantas dengan kebaya yang digunakan.
Hijab adalah kewajiban bagi seorang muslimah. Saat ini memakai hijab telah menjadi trend jenis hijab tahun 2019. Para hijabers berbagai usia, baik ibu-ibu, remaja, maupun anak-anak sudah lihai mengkreasikan hijab termasuk pashmina. Hijab pashmina adalah salah satu model dan jenis bahan hijab wolfis yang paling banyak digemari oleh anak muda karena mudah dikreasikan dalam berbagai model. Berbagai keluhan tentang pemakaian hijab pashmina yang sering berantakan dan susah diatur adalah masalah yang sering dialami oleh para hijabers. Lalu bagaimana cara supaya hijab pashmina wolfis tidak berantakan, mudah diatur, dan nyaman dipakai? Simak cara memakai pashmina wolfis dengan rapi agar istiqomah dengan perintah berhijab dalam Alquran dan tetap tampil modern sebagai berikut.
1. Pakai Ciput atau Inner Ninja
Pakailah macam-macam ciput atau inner ninja sebelum memakai hijab pashmina agar terlihat lebih rapi karena rambut tidak akan berantakan, terlebih bagi orang yang memiliki rambut berponi. Bahan wolfis termasuk bahan yang tebal dan agak kaku sehingga tidak usah khawatir karena tidak perlu merapikan setiap beberapa jam dan tak perlu menerapkan cara agar jilbab segi empat kaku. Mungkin sebagian orang kurang menyukai penggunaan inner ciput sebelum mengenakan hijb karena alasan gerah dan lain-lain, tetapi jauh lebih baik kalau memakai ciput ya.
2. Jangan Lupa Sematkan Jarum Pentul, Peniti, atau Bros
Bagi para hijabers yang memakai pashmina tentu saja menyematkan jarum pentul itu wajib. Walaupun ada hijabers yang bisa memakai pashmina tanpa menggunakan jarum pentul, tetapi sebaiknya tetap menggunakan jarum pentul dalam pemakaian pashmina supaya penampilan jauh lebih rapi. Selain itu, jilbab tidak akan merosot atau bergeser tanpa disengaja jika sudah disematkan dengan peniti, jarum pentul, atau bros. Ada pilihan lain, yaitu hijab clip untuk mengganti pentul agar tidak merusak bahan jilbab.
3. Kreasikan Pashmina Sesuai Bentuk Wajah
Kenali terlebih dahulu bentuk wajahmu sebelum mengkreasikan modelhijabpashmina. Entah persegi, bulat, oval, atau segiempat sehingga pashmina bisa lebih pas di wajah. Jangan anggap sepele karena pemakaian pashmina yang sesuai dengan bentuk wajah akan membuatmu nyaman sehingga lebih percaya diri.
4. Masukkan Jilbab Ke Kerah Baju
Untuk penampilan formal atau bekerja di kantoran, para hijabers sebaiknya memasukkan jilbab ke kerah baju agar jilbab rapi seharian. Hijabers dengan pashmina yang dimasukkan ke kerah baju akan terlihat berbeda karena sangat jarang orang yang melakukan hal ini. Jika ingin mempermanis tampilan maka kamu bisa menambahkan ikatan scarf berupa pita di leher.
Inilah tips mudah dan praktis untuk Cara Memakai Pashmina Wolfis agar jilbab selalu rapi saat sedang digunakan untuk beraktivitas seharian di mana saja. Semoga manfaat menutup aurat bisa didapatkan dan hikmah wanita berjilbab bisa dirasakan. Selamat berkreasi dengan jilbab dan siap-siap menjadi cantik ya dalam acara formal dengan pashmina wolfis.
