Cinta adalah kebutuhan dasar bagi setiap manusia, tidak mungkin ada seseorang yang bisa hidup dan bersosialisasi tanpa adanya rasa cinta dalam hatinya. Cinta ialah aspek yang luas, yang berpengaruh pada hubungan dan kerukunan dengan orang tua, kelauarga, teman teman terdekat, hingga pada masyarakat luas serta tentunya Allah yang menciptakan hambaNya. Tanpa cinta maka tidak ada keihklasan dalam melakukan sesuatu.
Misalnya ialah orang tua yang mengurus dan membesarkan anaknya sepenuh hati dan seorang istri yang sungguh sungguh berbakti pada suaminya tentu hal tersebut tidak akan dilakukan dengan sempurna jika tidak memiliki cinta dalam hatinya. Pada kesempatan kali ini penulis akan membahas mengenai cara menyikapi cinta dalam islam, yaitu secara luas yang berhubungan dengan sikap kita terhadap perasaan mencintai dan dicintai yang berhubungan dengan semua aspek kehidupan. Yuk langsung saja simak arikel berikut sampai selesai.
1. Disyukuri
“Hai manusia ingatlah nikmat Allah kepadamu, adakah pencipta yang dapat memberikan rezeki kepadamu dari langit dan bumi selain Dia?”. (QS Fathir : 3). keutamaan cinta dalam islam yang terdapat dalam hati entah itu dalam bentuk dicintai atau mencintai wajib disyukuri sebab merupakan anugrah dari Allah dan merupakan salah satu bentuk rejeki Allah.
Diberikan cinta tandanya diberikan nikmat dari Allah, misalnya ialah orang yang memiliki pasangan hidup, keluarga lengkap, dan banyak teman baik yang semuanya saling menyayangi tentu adalah kebahagiaan yang belum tentu semua manusia memiliki rezeki tersebut.
2. Jadikan Jalan Ibadah
“Dan bertasbihlah memuji Rabb mu pada waktu waktu di malam hari dan siang hari agar kamu merasa senang”. (QS Thaahaa : 130). Jadikan cinta sebagai jalan untuk memperbanyak ibadah, jangan sampai mencintai sesuatu yang ada di dunia ini melebihi rasa cinta pada Allah SWT. Cinta sebagai jalan ibadah akan menjadikan segala urusan lebih berkah karena segalanya diniatkan karena Allah. cara memperjuangkan cinta dalam islam pun dilakukan dengan niat ibadah.
3. Dijaga dan Dipelihara
Cara menyikapi cinta dalam islam ialah dijaga dan dipelihara yakni tidak membandingkan dengan apa yang dimiliki orang lain atau iri pada kenikmatan yang dimiliki orang lain. setiap hal yang berhubungan dengan akherat wajib untuk melihat sesuatu ke atas agar lebih bersemangat dan yang berhubungan dengan dunia wajib melihat ke bawah agar menjadi seseorag yang pandai bersyukur. Hal itulah yang merupakan menjaga dan memelihara cinta karena Allah.
“Dua hal apabila dimiliki oleh seseorang dia dicatat oleh Allah sebagai orang yang bersyukur dan sabar. Dalam urusan agama (ilmu dan ibadah) dia melihat kepada yang lebih tinggi lalu meniru dan mencontohnya. Dalam urusan dunia di melihat kepada yang lebih bawah, lalu bersyukur kepada Allah bahwa di masih diberi kelebihan”. (HR Tirmidzi). ayat Al Qur’an tentang cinta sejati juga menjelaskan inti yang sama.
4. Saling Melindungi
Cinta artinya saling melindungi, misalnya ialah seorang suami istri tentu harus mewujudkan cinta dengan melakukan yang terbaik untuk satu sama lain dengan cara suami melindungi dan menyayangi istri juga menyayangi dan berbakti. “Suami itu pelindung bagi wanita (istri) karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki laki) di atas sebagian yang lain (wanita)”. (QS An Nisa : 34). cara mencintai seseorang menurut islam dilakukan denga cara melindunginya.
5. Jalan Untuk Berbakti
Jadikan cinta sebagai jalan untuk berbakti karena Allah, misalnya cinta pada orang tua tentu harus berbakti dan berbuat baik pada mereka, dan cinta pada suami tentu harus berbakti dan menerima suami apa adanya. “Seandainya aku boleh menyuruh seorang sujud kepada seseorang, maka aku akan perintahkan seorang wanita sujud kepada suaminya”. (HR Timidzi no. 1159). cinta sejati dalam islam ialah yang dijalankan sesuai dengan syariat agama.
6. Jadikan Jalan Untuk Meningkatkan Ketaatan
Cara menyikapi cinta dalam islam yang dijadikan jalan untuk lebih taat tentu akan menjadi jalan ibadah dan baginya akan menjadi jalan surga. Dan seorang istri yang taat pada suami nya, niscaya ia akan masuk surga dari pintu mana saja yang dikehendakinya”. (Hadist Hasan Shahih no.1296). contonya ialah pada hadist tersebut yakni tentang sikap istri yang menyikapi cinta pada suaminya dengan cara berbakti hingga ia mendapat keistimewaan dari Allah untuk bisa masuk ke surga dari pintu mana saja.
7. Dipertanggung Jawabkan
Cinta harus disikapi dengan tanggung jawab sebab bagaimana seseorang menyikapi cinta kelak akan diminta pertanggung jawabannya, misalnya ialah suami yang mencintai istri maka harus bersikap baik pada istri dan menjalankan kewajiban sebagai pemenuh kebutuhan rumah tangga baik lahir maupun batin. “Suami kelak akan ditanya pertanggungjawaban tentang mereka (keluarganya)”. (HR Al Bukhari no.2554).
8. Sikapi dengan Kalimat yang Indah
Cinta yang merupakan anugrah Allah wajib disikapi dengan diungkapkan menggunakan kalimat indah dan menenangkan, tentu tidak pantas jka cinta disampaikan dengan cara yang kasar atau bahkan dengan menyakiti. “Yakni perindah ucapan kalian terhadap mereka (istri) dan perbagus perbuatan dan penampilan kalian sesuai kadar kemampuan”. (Al Hafidz Ibnu Katsir).
9. Terima dengan Hati Gembira
“Wajahnya senantiasa berseri seri, suka bersenda gurau, dan bercumcu rayu dengan istri. Bersikap lembut dan melapangkan mereka dalam hal nafkah serta tertawa bersama istri istrinya. (Tafsir Ibnu Katsir). Cinta harus disikapi dengan cara diterima dengan bahagia sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah bahwa belaiu senantiasa gembira karena memiliki cinta dari istri istrinya dan selalu memuliakan mereka.
10. Wujudkan dengan Sikap yang Lembut
Cara menyikapi cinta dalam islam ialah menyikapi dengan sikap yang lemah lembut misalnya ialah cinta pada orang tua tentu harus bersikap lemah lembut pada mereka, bukan bersikap sebaliknya, sebab cinta akan menimbulkan kesenangan jika disampaikan dengan cara yang indah. “Sesungguhnya Allah mencintai kelembutan dalam segala hal”. (HR Al Bukhari no.6024).
11. Jadikan untuk Tujuan Karena Allah
Jadikan cinta untuk mencapai segala tujuan karena Allah dan dengan cara yang baik. misalnya ialah mencintai seorang wanita maka harus disikapi dengan kesungguhan untuk menjadikan halal baginya dan dibuktikan dengan tindakan yang baik sehingga tercapai tujuan yang diharapkan. “Dengan kebaikan tersebut akan dimudahkan tercapainya tujuan tujuan yang diinginkan dan akan dimudahkan segala tuntutan”. (Syarah Syahih Muslim).
12. Bukan untuk Jalan Maksiat
Cinta tidak boleh dijadikan sebagai jalan untuk maksiat, misalnya ialah melakukan hubungan yag tidak sesuai syariat islam seperti berpacaran sebab tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah dan dapat membawa kepada maksiat. seperti pada hadit Rasulullah berikut dimana beliau sama sekali tidak pernah bersentuhan dengan wanita yang bukan muhrimnya. “Sesungguhnya aku tidak berjabatan tangan dengan wanita”. (HR Malik, Tirmizi dan Nasa’i).
13. Pelihara Hubungan Baik
Cara menyikapi cinta dalam islam ialah memelihara hubungan baik dengan orang yang dicintai, seperti mencintai keluarga maka wajib menjalin silaturahmi dengan mereka sebagai wujud dan jalan untuk beribadah. Hubungan baik yang dimiliki dengan orang orang di sekitar kita nantinya yang akan membawa kebaikan kepada diri sendiri. “Dan peliharalah hubungan silaturahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu”. (QS An Nisa : 1).
14. Tolong Menolong dalam Kebaikan
“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi bantuan pada orang lain dan kerabat, dan Dia melarang perbuatan keji, kemungkaran, serta permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran”. (QS An Nahl : 90). Cara menyikapi cinta dalam islam ialah dengan dengan melakukan tolong menolong dalam kebaikan, mislanya ialah tolong menolong dalam mencari ilmu yang bermanfaat, dalam pekerjaan yang halal, juga dalam menegakkan syariat islam.
15. Saling Mendoakan Kebaikan
“Ya Rabb ku sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil”. (QS Al Isra : 24). Cara menyikapi cinta dalam islam yang terakhir ialah saling mendoakan dalam kebaikan, sebagaimana kita mengetahui bahwa doa yang dilakukan dengan tujuan baik akan kembali pada diri sendiri. ayat yang disebutkan ialah mengenai doa untuk kedua orang tua yang diucap dalam rangka menyikapi cinta pada kedua orang tua.
Sebagai anak tentu wajib menyikapi dan menunjukkan cinta pada orang tua dengan sikap yang nyata yakni dengan cara berbakti, dengan cara membantu setiap pekerjaan yang mereka lakukan, dengan mendoakan mereka, juga dengan memperlakukan mereka dengan lembut baik melalui perkataan atau tindakan.
Demikian artikel mengenai cara menyikapi cinta dalam islam, sekarang anda sudah memahami bagaimana memperlakukan dan menyikapi perasaan cinta atau apa yang harus dilakukan ketika dicintai bukan? tetap syukuri anugrah rasa dicntai dan mencintai yang diberikan Allah, jangan sampai menyesal ketika perasaan tersebut hilang, ketika memiliki seseorang wajib disayangi sebaik mungkin dengan tetap mengutamakan rasa cinta pada Allah.
Semoga rasa cinta yang kita milki dapat menjadikan jalan untuk beribadah dan mendekat padaNya, bukan untuk menjadi jalan maksiat atau menjadi jalan yang tidak diridhoiNya. Terima kasih sudah membaca. Sampai jumpa di artikel berikutnya. Salam hangat dari penulis.